BPJS Keliling Permudah Akses Peserta JKN di Kecamatan Ponre

5 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Penyediaan BPJS Keliling sebagai salah satu kanal layanan tatap muka yang dilaksanakan BPJS Kesehatan secara rutin berhasil mempermudah peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mengakses layanan kesehatan.

BPJS Keliling bertujuan memudahkan peserta mengakses layanan administrasi terkait Program JKN. Masyarakat yang hendak mendaftar sebagai peserta JKN juga dapat langsung mengunjungi titik-titik lokasi yang didatangi BPJS Keliling.

Hal itu diakui oleh salah satu staf Puskesmas Ponre di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Sulastri. Sebagai peserta JKN, Sulastri menyatakan merasakan manfaat BPJS Keliling, yang membuatnya tak perlu mengunjungi langsung kantor BPJS Kesehatan setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan adanya BPJS Keliling, masyarakat sangat terbantu dalam urusan administrasi, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah pelosok seperti Kecamatan Ponre, yang cukup jauh dari kantor BPJS Kesehatan," ujar Sulastri.

Pada kesempatan berbeda, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Watampone, Indira Azis Rumalutur menyampaikan bahwa layanan BPJS Keliling diharapkan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, terutama mereka yang kesulitan untuk mengakses layanan kesehatan.

Tak hanya memudahkan administrasi, BPJS Keliling juga menyediakan informasi yang akurat dan cepat mengenai Program JKN. Hal ini disebut Indira Azis sangat penting, terutama bagi masyarakat yang tak memiliki akses internet atau kesulitan mencari informasi secara mandiri.

"BPJS Keliling merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan pelayanan dan memastikan bahwa semua masyarakat dapat mendapatkan akses yang sama terhadap layanan kesehatan," kata Indira Azis.

Dia menambahkan, guna menyukseskan dan menjaga kesinambungan Program JKN, diperlukan peran dan dukungan dari berbagai pihak. Hal tersebut bisa dilihat dari implemtasi BPJS Keliling di Kabupaten Bone yang dijalankan BPJS Kesehatan Cabang Watampone, yang umumnya dilaksanakan di puskesmas dan Dinas Sosial.

Dalam kolaborasi ini, puskesmas berperan menginformasikan jadwal BPJS Keliling kepada masyarakat sekitar. Pernyataan tersebut didukung oleh Sulastri terkait pekerjaannya di Puskesmas Ponre.

"Sering kali masyarakat bertanya mengapa penyakit yang tidak tergolong darurat harus diperiksa di FKTP terlebih dahulu. Sebenarnya, di puskesmas atau klinik pun bisa dilakukan pelayanan kesehatan dan pencegahan dini. Jika diperlukan, barulah pasien akan dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut," kata Sulastri.

Lebih jauh, Indira Azis menegaskan bahwa BPJS Kesehatan terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan, serta memastikan bahwa setiap peserta JKN dapat mendapatkan pelayanan yang terbaik.

"Kami selalu berusaha untuk mencari solusi inovatif untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan kami. Dengan layanan BPJS Keliling, kami berharap dapat memperluas jangkauan layanan kami dan memastikan bahwa setiap peserta JKN dapat dengan mudah mengakses layanan yang mereka butuhkan," katanya.

Kehadiran layanan BPJS Keliling diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang selama ini kesulitan mengakses layanan administrasi JKN karena keterbatasan jarak. Sehingga, hak jaminan kesehatan yang berkualitas bisa diterima peserta JKN, dan kepuasan akan meningkat.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Korea International