Bang Si-hyuk Diperiksa Polisi soal Penipuan IPO: Saya Minta Maaf

3 hours ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Pimpinan HYBE Bang Si-hyuk memenuhi jadwal pemeriksaan polisi pada Senin (15/9) atas tuduhan penipuan IPO. Ia diduga menerima keuntungan tidak sah 190 miliar won yang setara Rp2,25 triliun (1 won-Rp11,86) dalam proses pencatatan saham perusahaan.

Bang Si-hyuk hadir di kantor Kepolisian Metropolitan Seoul di Mapo, Seoul barat, untuk menjalani pemeriksaan sebagai tersangka atas potensi pelanggaran Undang-Undang Pasar Modal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya minta maaf atas tindakan saya yang menimbulkan kekhawatiran," ujar Bang Si-hyuk seperti diberitakan Kantor Berita Yonhap pada Senin (15/9).

"Saya akan menjalani penyelidikan dengan sungguh-sungguh."

Pemeriksaan dilakukan setelah Bang Si-hyuk jadi target penyelidikan i Komisi Sekuritas dan Berjangka di bawah Komisi Jasa Keuangan atas dugaan menyesatkan investor pada 2019.

[Gambas:Video CNN]

Bang Si-hyuk diduga menipu investor pada 2019 dengan mengatakan bahwa ia tidak berencana melakukan penawaran umum perdana (IPO) untuk HYBE sebelum membujuk mereka menjual saham perusahaan tersebut kepada perusahaan ekuitas swasta yang terafiliasi dengannya.

Para investor yakin HYBE sudah bersiap untuk go public pada saat itu, dan polisi menduga bahwa setelah IPO, Bang Si-hyuk mengantongi 190 miliar won melalui penjualan saham perusahaan ekuitas swasta tersebut.

Polisi mulai menyelidiki kasus ini akhir 2024 dan menggeledah Bursa Korea pada Juni 2025 untuk menyita dokumen terkait pencatatan HYBE sebelum menggerebek kantor pusat HYBE bulan berikutnya.

HYBE juga menghadapi investigasi pajak terpisah dari Layanan Pajak Nasional atas dugaan transaksi sekuritas yang curang terkait dengan IPO perusahaan.

"Saya berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini dengan cepat, sehingga Anda dapat fokus pada keahlian Anda, menciptakan dan berbagi hiburan dan budaya yang bergema di seluruh dunia," ujar Bang Si-hyuk sejak awal.

(chri)

Read Entire Article
Korea International