Trump Mendadak Batal Bertemu Putin: Buang-buang Waktu

3 hours ago 2

CNN Indonesia

Rabu, 22 Okt 2025 05:05 WIB

Trump mendadak batalkan rencana pertemuan dengan Putin di Budapest yang akan bahas akhir perang Rusia-Ukraina. Presiden AS Donald Trump batalkan rencana pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto: (AFP/DREW ANGERER)

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Amerika Serikat Donald Trump memutuskan untuk menunda pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, karena menganggap rencana itu tak akan membuahkan hasil.

"Saya tidak ingin pertemuan ini sia-sia," kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih pada Selasa (22/10).

"Saya tidak ingin membuang-buang waktu, jadi saya lihat saja nanti," imbuh Trump, dikutip AFP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa hari lalu, Trump mengatakan dia akan bertemu Putin dalam waktu dua minggu ke depan di Budapest. Namun Trump kini membuat perubahan mendadak, dalam upayanya untuk mengakhiri invasi Rusia selama tiga setengah tahun terakhir di Ukraina.

"Tidak ada rencana bagi Presiden Trump untuk bertemu dengan Presiden Putin dalam waktu dekat," ungkap seorang pejabat Gedung Putih.

Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov juga membatalkan pertemuan yang disiapkan untuk mengatur pertemuan kedua pemimpin di Budapest.

"Pertemuan tatap muka antara menlu kedua negara juga tidak diperlukan," ujar sumber tersebut.

Trump disebut semakin "frustasi" dengan Putin meski menunjukkan ada kecocokan pribadi di antara mereka. Pekan lalu saat bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Trump juga disebut menekan Zelensky untuk menyerahkan wilayah Donbas sebagai "syarat" damai dengan Rusia.

Trump juga sempat menyerukan agar Rusia dan Ukraina menghentikan perang di garis pertempuran mereka saat ini, dan tak secara terbuka menyebutkan Kyiv untuk menyerahkan wilayahnya.

Para pemimpin negara Eropa juga menolak gagasan Ukraina menyerahkan wilayah Donbas, dan mendukung usulan agar pertempuran Rusia-Ukraina dibekukan di garis depan saat ini.

(dna)

Read Entire Article
Korea International