Menteri Karding Luncurkan Program 20 Ribu Rumah Subsidi untuk PMI

3 hours ago 3

CNN Indonesia

Kamis, 08 Mei 2025 19:24 WIB

Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) resmi meluncurkan program 20.000 rumah subsidi untuk seluruh pekerja migran. Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) resmi meluncurkan program 20.000 rumah subsidi untuk seluruh pekerja migran. (Foto: CNN Indonesia/Taufiq Hidayatullah)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) resmi meluncurkan program 20.000 rumah subsidi untuk seluruh Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Penyerahan rumah subsidi kepada PMI itu dipimpin oleh Menteri Abdul Kadir Karding di Perumahan Bumi Pagaden Permai, Subang, Jawa Barat, pada Kamis (8/5).

Karding menyebut dalam tahap awal peluncuran ini ada 100 rumah subsidi yang akan diserahkan kepada PMI. Ia mengatakan program ini juga termasuk dalam upaya pemerintah menyediakan 3 juta rumah bagi masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu saya sangat berbahagia karena sebagai Menteri Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia oleh PKP dan semuanya diberi jatah kuota 20.000 unit rumah di tahun 2025," ujar Karding dalam sambutannya.

Menurutnya, program rumah subsidi bagi PMI pada era pemerintahan Prabowo-Gibran ini juga sangat bersejarah lantaran baru pertama kali dilakukan.

Ia menyebut program rumah subsidi itu juga sebagai bentuk konkret hadirnya negara memberikan perlindungan dan pemberdayaan kepada para pekerja migran.

"Selama ini kita sering sebut mereka pahlawan devisa. Untuk itu negara harus hadir menjawab, tidak hanya melabeli mereka pahlawan devisa tapi harus menyiapkan program yang bisa memberi perlindungan, pemberdayaan kepada mereka," jelasnya.

Karding menjelaskan rencananya 20.000 rumah subsidi bagi PMI itu akan dibangun di enam wilayah yakni Banten, Jakarta, Jawa, Lampung, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.

Proses dipermudah

Ia berharap hadirnya program rumah subsidi itu mampu meningkatkan taraf hidup para pekerja migran beserta keluarganya yang ada di Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Nurlia salah satu PMI yang akan berangkat ke Jepang, menyambut baik program itu. Ia menyebut proses pembelian rumah subsidi bagi PMI juga tergolong cepat dan sangat dipermudah.

"Seneng banget bisa membantu kami yang belum memiliki rumah. Sekarang harga tanah aja lebih mahal ya. Soalnya dengan rumah subsidi sekarang itu bisa membantu kita semua," jelasnya.

(fiq/asa)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Korea International