Kebun Binatang di Jerman Bunuh 12 Babun Gara-gara Kekurangan Kandang

19 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Kebun binatang Tiergarten Nürnberg di Jerman dilaporkan telah membunuh 12 babun pada Selasa (29/7) lalu, di tengah gelombang protes atas keputusan tersebut.

Seperti dilansir CNN, langkah kontroversial ini diambil karena kebun binatang tersebut mengklaim tidak memiliki cukup ruang untuk menampung populasi babun yang terus bertambah.

Rencana pemusnahan babun ini sebenarnya sudah diumumkan sejak Februari 2024. Pihak kebun binatang menyatakan telah meninjau beberapa tawaran untuk menampung sebagian hewan tersebut, namun tidak ada yang dapat direalisasikan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keputusan ini menuai kecaman keras dari berbagai kelompok pegiat hak-hak hewan, yang juga melancarkan protes di area kebun binatang. Pada Senin (28/7), kebun binatang menyatakan akan memulai persiapan untuk memusnahkan babun.

Kemudian pada Selasa pagi, mereka mengumumkan penutupan operasional untuk hari itu dengan alasan yang tidak dijelaskan.

Pada Selasa sore, polisi melaporkan beberapa aktivis memaksa masuk ke area kebun binatang, beberapa di antaranya bahkan menahan diri dengan tengkurap sebelum akhirnya ditahan.

Tak lama berselang, kantor berita Jerman DPA melaporkan bahwa kebun binatang telah membunuh 12 babun. Rincian lebih lanjut belum tersedia, namun kelompok hak-hak hewan menyatakan akan mengajukan tuntutan pidana.

Populasi babun Guinea di kebun binatang tersebut telah mencapai 43 ekor, jauh melebihi kapasitas kandang yang dibangun pada akhir 2000-an untuk 25 hewan ditambah anak-anaknya. Kondisi ini disebut-sebut memicu peningkatan konflik di antara hewan-hewan tersebut.

Pihak kebun binatang mengklaim telah mengambil langkah-langkah sebelumnya untuk mengatasi masalah ini, dengan 16 babun dipindahkan ke kebun binatang di Paris dan China sejak 2011.

Namun, kebun binatang-kebun binatang tersebut, termasuk satu di Spanyol yang sebelumnya juga menerima babun, kini telah mencapai kapasitas maksimal. Upaya kontrasepsi yang dilakukan beberapa tahun lalu juga dihentikan karena tidak membuahkan hasil yang diinginkan.

Kasus pemusnahan hewan di kebun binatang Eropa memang bukan hal baru, dan seringkali dilakukan dengan berbagai alasan. Beberapa kasus di masa lalu sempat memicu kecaman publik, seperti pada tahun 2014 ketika Kebun Binatang Kopenhagen membunuh seekor jerapah sehat berusia 2 tahun, kemudian memotong bangkainya di depan kerumunan termasuk anak-anak, lalu memberikannya sebagai pakan singa.

(wiw)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Korea International