Jakarta, CNN Indonesia --
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sejumlah wilayah Indonesia masih berpotensi diguyur hujan hingga beberapa waktu ke depan. Simak prediksinya.
BMKG mengungkap anomali curah hujan yang telah terjadi sejak Mei diperkirakan akan terus berlangsung hingga Oktober 2025. Melemahnya Monsun Australia yang berasosiasi dengan musim kemarau turut menyebabkan suhu muka laut di selatan Indonesia tetap hangat dan berkontribusi terhadap terjadinya anomali curah hujan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Monitoring gelombang ekuator dan angin streamline juga menunjukkan Gelombang Kelvin dan Ekuatorial Robby yang aktif melintas di sejumlah wilayah Indonesia.
Kombinasi faktor-faktor ini menunjukkan bahwa meskipun indikator iklim global berada dalam kondisi netral, dinamika regional tetap mendukung terbentuknya pola hujan di wilayah Indonesia.
"Berdasarkan pengamatan dinamika atmosfer terkini, tren potensi cuaca ekstrem diprakirakan masih dapat berlangsung hingga sepekan ke depan," ungkap BMKG dalam keterangan resminya, Selasa (8/7).
Menurut BMKG salah satu faktor yang mempengaruhi kondisi tersebut adalah Monsun Australia yang terindikasi lemah. Hal ini menyebabkan kondisi atmosfer di sebagian besar wilayah Indonesia bagian selatan masih lembab.
Di beberapa wilayah dengan labilitas atmosfer yang kuat karena pemanasan permukaan, pertumbuhan awan-awan hujan dapat terjadi. Selain itu aktivitas gelombang atmosfer tropis lainnya masih mendominasi.
Gelombang Kelvin diprediksi aktif di sebagian wilayah Bali, Nusa Tenggara hingga wilayah Indonesia Timur yang memicu pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut.
Selain itu, gelombang Mixed-Rossby Gravity (MRG) diprediksi memicu gangguan atmosfer di wilayah selatan Sumatra, Samudra Hindia Barat daya Lampung, dan Jawa bagian barat yang mendukung pertumbuhan awan hujan.
BMKG memprediksi, pada periode sepekan ke depan, cuaca di Indonesia umumnya didominasi oleh kondisi berawan hingga hujan ringan. Namun, perlu diwaspadai potensi peningkatan hujan dengan intensitas sedang yang terjadi di sejumlah wilayah, seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Tengah, hingga Papua Barat.
Selain itu, sejumlah wilayah juga diprediksi bakal diguyur hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang, seperti Jawa Barat, Maluku, Nusa Tenggara Barat, dan Papua Pegunungan.
(dmi/dmi)