5 Penyebab Muncul Memar Tanpa Sebab, Bisa Jadi Penyakit Ginjal

2 hours ago 1
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Tidak ada benturan tapi, tiba-tiba muncul memar? Memar yang mendadak muncul tanpa sebab yang jelas ternyata umum di kalangan orang dewasa hingga lanjut usia. Berikut beberapa penyebab memar tanpa sebab.

Kebanyakan memar timbul akibat pembuluh darah kecil atau kapiler di dekat permukaan kulit pecah akibat benturan atau cedera. Darah merembes keluar dari pembuluh darah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bercak kadang berwarna merah atau merah gelap, kemudian perlahan tubuh menyerap kembali darah dan bercak hilang.

Penyebab memar tanpa sebab

Sebagian orang cenderung gampang memar daripada yang lain Kemudian seiring bertambah usia, kulit semakin tipis. Kulit pun kehilangan sebagian lapisan lemak pelindung yang melindungi pembuluh darah.

Kalau tidak ada benturan atau cedera lalu tiba-tiba muncul memar maka, berikut beberapa penyebabnya.

1. Konsumsi obat-obatan dan suplemen

Sejumlah obat-obatan seperti, antikoagulan, obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan kortikosteroid mengurangi kemampuan darah untuk menggumpal. Darah pun bocor dan menumpuk di bawah kulit.

Sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika muncul memar selama mengonsumsi obat-obatan.

2. Gangguan pendarahan atau pembekuan darah

Gampang memar bisa jadi disebabkan ada gangguan pendarahan seperti hemofilia, trombositopenia, atau defisiensi faktor V.

Melansir dari Medical News Today, hemofilia merupakan kondisi genetik langka. Seseorang dengan hemofilia kekurangan faktor pembekuan VIII atau IX sehingga memar berlebihan.

Sementara itu, orang dengan trombositopenia punya jumlah trombosit rendah, Trombosit adalah sel yang membantu pembekuan darah dan menghentikan pendarahan.

Defisiensi faktor V merupakan kondisi orang kekurangan protein pembekuan faktor V. Gangguan pendarahan langka ini bisa muncul di usia berapa pun.

3. Sepsis

Sepsis adalah infeksi yang mengakibatkan penumpukan racun dalam darah atau jaringan. Orang yang mengalami sepsis biasanya muncul bercak darah kecil mirip hasil tusukan jarum atau bercak ungu. Bercak bisa bertambah banyak dan membentuk memar lebih besar.

Sepsis juga dikenal sebagai keracunan darah sehingga perlu perawatan segera.

4. Kekurangan vitamin

Pola makan buruk juga jadi penyebab memar tanpa sebab. Kekurangan vitamin antara lain vitamin C dan K bisa memicu memar.

Vitamin C bisa dibilang vitamin serbaguna termasuk untuk produksi kolagen, menjaga daya tahan tubuh, dan menghilangkan radikal bebas yang bisa menyebabkan degenerasi jaringan dan memar tanpa sebab.

Kemudian kondisi kekurangan vitamin K dapat menyebabkan masalah pendarahan.

5. Penyakit hati atau ginjal

Kerusakan liver atau hati membuat organ ini berhenti memproduksi protein yang diperlukan untuk pembekuan darah.

Sirosis, misal. merupakan akibat kerusakan hati jangka panjang. Salah satu gejalanya adalah gampang memar.

Sementara itu, orang dengan penyakit ginjal juga gampang memar karena kehilangan elastisitas kulit.

Obat-obatan untuk penyakit hati atau ginjal ternyata juga dapat menghambat proses pembekuan darah dan menghambat fungsi trombosit. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

(els/els)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Korea International