Warga Tulehu Blokade Jalan Buntut Pelaku Pembunuhan Dipindah Rutan

3 hours ago 1

CNN Indonesia

Sabtu, 10 Mei 2025 13:44 WIB

Ratusan warga Desa Tulehu Kabupaten Maluku Tengah memblokade jalan hingga mengakibatkan akses jalan utama di Kecamatan Salahutu lumpuh. Warga Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku memblokade jalan karena tidak menerima pelaku pembunuhan dipindahkan ke Rutan IIB Masohi. (CNN Indonesia/Said Sotta)

Ambon, CNN Indonesia --

Ratusan warga Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku sempat memblokade jalan hingga mengakibatkan akses jalan utama di Kecamatan Salahutu lumpuh.

Warga membawa kayu, batang pohon dan batu untuk memblokade jalan. Mereka mengumpulkan kayu kering dan membakarnya di tengah jalan. Aparat kepolisian yang tiba di lokasi lantas bernegosiasi agar blokade jalan kembali dibuka.

Aksi blokade itu terjadi di depan kantor camat Salahutu pada Jumat (9/5) pukul 15.00 WIT.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka protes karena tidak menerima pelaku pembunuhan berinisial LN, warga Desa Tulehu dipindahkan dari Lapas IIA Ambon ke Rutan IIB Masohi, Kabupaten Maluku Tengah.

LN dipindahkan karena narapidana asal Desa Tai di kasus pembunuhan lain akan menempati kamar tahanan di Lapas IIA Ambon.

Kepala Hubungan Masyarakat Polda Maluku Kombes Pol Aries Aminullah mengatakan blokade jalan tak berlangsung lama setelah anggota polisi yang berasal dari Desa Tulehu berhasil bernegosiasi dengan warga. 

"Benar, tadi sempat terjadi aksi palang jalan oleh masyarakat Desa Tulehu di depan kantor Kecamatan Salahutu. Namun tidak berlangsung lama karena anggota-anggota Polri asal Desa Tulehu berhasil bernegosiasi dengan masyarakat," ujar Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla, Sabtu (10/5).

Saat ini, kata dia aktivitas jalan utama di kecamatan Salahutu yang sempat lumpuh sudah berangsur normal. Warga juga sudah bisa beraktivitas dengan lancar.

"Hasil koordinasi anggota Polri asal negeri Tulehu dan masyarakat, Pemalangan jalan saat ini sudah dapat dikendalikan dan dengan kesadarannya pemalangan dibuka sendiri oleh masyarakat sehingga situasi aman dan jalan sudah lancar kembali,"ucapnya.

Ia bilang anggota kepolisian saat ini masih bertugas menjaga perbatasan Desa Tial dan Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah. Penjagaan wilayah perbatasan atas perintah Kapolda Maluku, Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan. 

(sai/vws)

Read Entire Article
Korea International