CNN Indonesia
Rabu, 09 Apr 2025 20:40 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Megawati Hangestri Pertiwi sudah memberikan kebanggaan walau Red Sparks belum mampu mengangkat trofi Liga Voli Korea.
Red Sparks kalah dari Pink Spiders di partai final. Tim asuhan Ko Hee Jin kalah dengan skor tipis 2-3 setelah mengerahkan seluruh kemampuan.
Red Sparks bertarung habis-habisan melawan Pink Spiders yang lebih difavoritkan untuk jadi juara. Persoalan cedera pemain yang bergantian menerpa juga tidak menghalangi tekad Megawati dan kawan-kawan untuk berjuang meraih gelar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain kolektivitas tim yang bagus, Megawati memperlihatkan kilaunya di final. Mega, sapaan akrabnya, memberi bukti bisa jadi sosok yang diandalkan oleh tim melalui aksi-aksi yang ditunjukkan di lapangan permainan.
Total 153 poin dibukukan Megawati dari lima pertandingan di final Liga Voli Korea. Torehan itu menempatkannya sebagai top skor di final.
Pemain kelahiran Jember, Jawa Timur itu mengalahkan bintang Pink Spiders, Kim Yeon Koung yang mengemas 133 poin. Sedangkan rekan setim Megawati, Vanja Bukilic hanya menyumbangkan 117 poin.
Rekor juga dibuat Megawati. Dengan tambahan 117 poin, total 1.020 poin dicatatkan pevoli berusia 25 tahun itu bersama Red Sparks.
Kilau Megawati ini tentu terbilang luar biasa. Apalagi, Megawati bermain di Red Sparks dengan label pemain asing dari Asia Tenggara.
Megawati memperlihatkan pemain dari Asia Tenggara bisa bersaing dengan pemain-pemain asing lain dari kawasan Asia dan bahkan Eropa. Ini bukti yang membuat seluruh pecinta voli di Indonesia patut berbangga.
(jal/nva)