CNN Indonesia
Rabu, 24 Sep 2025 20:18 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan angkat suara soal kritik keras yang dilayangkan aktris Leony Vitria Hartanti terhadap pengelolaan anggaran yang dianggap janggal pada 2024.
Pilar mengatakan pihaknya telah menggelar jumpa pers menjawab sejumlah pertanyaan dan kejanggalan soal itu. Dia mengaku terbuka jika ada masyarakat yang memerlukan rincian alokasi anggaran di Tangsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau misalkan memang ada masyarakat yang butuhkan detail dan lain sebagainya memang kami sangat terbuka," kata Pilar usai menghadiri rapat di Komisi II DPR, Rabu (24/9).
Politikus Partai Golkar itu turut angkat suara soal alokasi anggaran konsumsi yang mencapai Rp66 miliar. Menurut dia, jumlah itu mengacu pada semua konsumsi kegiatan mulai tingkat kelurahan hingga pemerintah kota.
Pilar menjelaskan Kota Tangerang Selatan saat ini memiliki 54 kelurahan dengan tujuh kecamatan. Jumlah itu belum termasuk konsumsi untuk sekolah, BPBD, damkar, hingga forum pemuda dan RT/RW.
"Lalu misalkan penanganan BPBD, lalu damkar, kalau misalkan beroperasi Itu termasuk makannya di situ, forum RT/RW, kalau mengadakan sosialisasi, kegiatan kepemudaan pelatihan-pelatihan dan lain sebagainya itu termasuk di situ semua," katanya.
"Maka dari itu semuanya dalam satu tahun dialokasikan dalam kode rekening. Makanya, angkanya kan besar Rp66 miliar," imbuh Pilar.
Sementara, alokasi anggaran bansos yang berbanding terbalik dan dianggap kecil karena diajukan oleh panti asuhan. Menurut dia, anggaran bansos senilai Rp117 juta dialokasikan untuk dua panti.
Di sisi lain, alokasi bansos tersebut tak sama dengan bansos pemerintah pusat. Hal itu dilakukan agar tak ada bantuan yang tumpang tindih antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
"Kita tidak mengalokasikan bansos yang sama dengan kemensos," kata Pilar.
Lewat akun Instagram, Leony sebelumnya mengkritisi pengelolaan anggaran Pemko Tangsel karena dinilai janggal dan tidak masuk akal. Dia misalnya menyoroti anggaran suvenir hingga Rp20 miliar, makanan dan minuman rapat Rp66 miliar, ATK kantor Rp38 miliar, hingga dinas luar negeri.
"Souvenir Rp20 M. Makanan dan minuman rapat Rp60 M. Sampai penambah daya tahan tubuh dan pakaian pun kita belanjain mereka," tulis Leony di unggahan story Instagram miliknya.
(thr/wis)