Pelatih Dortmund Soal 'Matikan' Lamine Yamal: Tidak Mudah

Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Borussia Dortmund Niko Kovac buka-bukaan soal cara mematikan bintang Barcelona Lamine Yamal jelang bentrokan kedua tim dalam leg pertama perempat final Liga Champions di Stadion Olimpico Lluis Companys, Kamis (10/4) dini hari WIB.

Lamine Yamal merupakan salah satu kekuatan serangan Barcelona pada musim ini. Pemain 17 tahun tersebut terlibat dalam 33 gol Barcelona pada musim ini, mencetak 13 gol dan memberikan 20 assist.

Di Liga Champions, Yamal sudah mencetak 3 gol dan memberikan 4 assist. Pergerakan Yamal yang kerap merepotkan pertahanan lawan disoroti Niko Kovac.

"Apa yang bisa saya katakan tentang Lamine? Dia pemain yang luar biasa, dia berkembang di Barça, dan dia memiliki karier yang luar biasa ke depan," kata Kovac dikutip dari Sports.

Pelatih asal Jerman tersebut juga menyinggung soal cara Dortmund 'mematikan' pergerakan Lamine Yamal dalam pertandingan nanti.

"Kami tahu kekuatannya. Ini tentang menetralkan dia, dan itu tidak akan mudah," tutur Kovac.

"Kami tidak bisa melakukan itu hanya dengan satu pemain," ucap Kovac menambahkan.

Barcelona dan Dortmund sudah bertemu sebanyak tiga kali di Liga Champions, yang seluruhnya di babak grup. Dari pertemuan itu, Barcelona tidak terkalahkan dengan dua kali menang dan sekali imbang.

Die Borussen menghadapi tantangan berat melawan Blaugrana, salah satunya sejarah tampil di perempat final Liga Champions. Dari delapan kali mencapai perempat final, Dortmund empat kali lolos ke babak berikutnya.

[Gambas:Video CNN]

(sry/rhr)