Menteri MacDonald Temui Amran, Ekspor CPO ke Kanada Ditingkatkan

19 hours ago 5

tim | CNN Indonesia

Jumat, 01 Agu 2025 08:28 WIB

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, Heath MacDonald. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, Heath MacDonald. (Foto: Dok. Istimewa)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, Heath MacDonald, di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan).

Ini adalah perjalanan internasional pertama MacDonald sebagai Menteri Pertanian dan Pangan Kanada, dengan Indonesia menjadi tujuan pertama.

Dalam pertemuan tersebut, kedua menteri mendiskusikan berbagai peluang kerja sama di tengah tantangan global seperti ketidakpastian iklim, tekanan geopolitik, dan ancaman krisis pangan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Amran menegaskan pentingnya kemitraan yang saling menguntungkan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional dan global. Salah satu isu utama yang dibahas adalah peningkatan ekspor kelapa sawit Indonesia ke Kanada, di mana saat ini Indonesia menempati posisi kedua.

"Kami mendorong agar ke depan, Indonesia menjadi eksportir utama CPO ke Kanada. Intinya kita meperkuat kerja sama dan saling menguntungkan," kata Amran dalam rilisnya, Kamis (31/7).

Selain sawit, peluang kerja sama juga terbuka lebar dalam pengembangan sektor peternakan, khususnya susu dan sapi hidup, transfer teknologi pertanian modern, dan ketahanan iklim. Kanada juga menyatakan komitmennya untuk terus meningkatkan hubungan dagang dengan Indonesia, termasuk melalui implementasi Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) yang baru disepakati.

Menteri MacDonald turut menegaskan bahwa hubungan yang kuat ini akan terus ditingkatkan melalui kemitraan strategis dan saling mendukung.

"Situasi geopolitik yang kita hadapi saat ini memberi kita peluang untuk meningkatkan perdagangan dengan Indonesia, mempererat persahabatan, dan membangun keberlanjutan, khususnya di sektor pertanian," ujarnya.

Pada 2024, tercatat ekspor komoditas pertanian Indonesia ke Kanada mencapai lebih dari US$ 222 juta. Ekspor utama komoditas pertanian 2024 adalah karet sebesar US$ 115,4 juta, kakao sebesar US$ 58,2 juta, kopi US$ 29,5 juta, dan nanas sebesar US$ 5,8 juta.

Pertemuan Indonesia dan Kanada ini juga menjadi tonggak penting dalam membangun kemitraan pertanian yang tangguh antara Indonesia dan Kanada.

(asa)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Korea International