Joe Rogan Tak Anggap Khabib Petarung Terbaik Sepanjang Masa di UFC

4 hours ago 3

CNN Indonesia

Jumat, 09 Mei 2025 04:30 WIB

Nama Khabib Nurmagomedov dicoret oleh komentator UFC, Joe Rogan, sebagai petarung terbaik kelas ringan sepanjang masa. Khabib Nurmagomedov tidak dianggap sebagai petarung kelas ringan terbaik sepanjang masa dari UFC menurut Joe Rogan. (AFP/GIUSEPPE CACACE)

Jakarta, CNN Indonesia --

Nama Khabib Nurmagomedov dicoret oleh komentator UFC, Joe Rogan, sebagai petarung terbaik kelas ringan sepanjang masa di ajang pertarungan milik Dana White.

Khabib digadang-gadang sebagai salah satu petarung terbaik di kelas ringan UFC lantaran prestasi yang memukau. Mantan petarung berjuluk The Eagles itu pensiun dengan catatan rekor 29 kali bertanding selalu menang dan tanpa kalah.

Dari 29 pertarungan tersebut, sebanyak 13 laga di antaranya berlangsung di ajang UFC. Khabib pun meraih gelar kelas ringan UFC dengan mengalahkan Al Iaquinta pada 7 April 2018.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah itu petarung asal Dagestan, Rusia, mempertahankan gelar tiga kali dengan menundukkan Conor McGregor pada Oktober 2018, Dustin Poirier pada September 2019, dan Justin Gaethje pada Oktober 2020.

Setelah mengalahkan Gaethje, Khabib memilih pensiun. Setelah itu nama Khabib harum dan tak sedikit yang menahbiskannya sebagai petarung kelas ringan terbaik UFC.

Rogan adalah salah satu orang yang tidak setuju dengan pendapat tersebut. Rogan memilih mencoret nama Khabib dari predikat petarung kelas ringan terbaik UFC. Menurut sosok yang juga seorang podcaster, komedian, dan aktor itu, satu-satunya yang bisa menjadi petarung kelas ringan terbaik UFC sepanjang masa adalah BJ Penn.

Karier Penn tidak seperti Khabib yang bersih dari kekalahan. Petarung yang aktif sejak 2001 hingga 2019 itu 32 kali bertanding dan meraih 16 kemenangan. Sisanya 14 kali kalah dan dua kali seri. 

Di mata Rogan, catatan karier Penn itu tidak berarti apa-apa. Rogan berargumen Penn pernah berada dalam masa puncak yang begitu dahsyat.

"Orang-orang bicara soal Khabib sebagai petarung kelas ringan terbaik di dunia, mungkin iya dia orangnya, bisa jadi dia. Tapi saya pilih BJ Penn dengan pertarungan melawan Joe 'Daddy' Stevenson, BJ Penn yang mengalahkan Sean Sherk, itu adalah BJ Penn pada saat puncak-puncaknya, saya akan memilih dia dibanding siapa pun," tutur Rogan.

Pria yang menjadi komentator UFC sejak 1997 itu menilai Penn punya kemampuan bertarung yang sama baik dalam stand up maupun ground fight.

"Dia tidak bisa dihentikan. Dan, kalau ada yang mengajaknya bertarung di lantai, kunciannya benar-benar gila. Kalau dia di atas punggung Anda, maka dia akan memukuli punggung Anda dan Anda akan mati. Dia juga bisa menjatuhkan lawan saat berdiri, kemampuan kickboxingnya benar-benar elite," kata Rogan.

[Gambas:Video CNN]

(nva/ptr)

Read Entire Article
Korea International