Jakarta, CNN Indonesia --
Persebaya Surabaya menahan imbang 1-1 Persija Jakarta dalam pekan ke-28 Liga 1 2024/2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (12/4).
Bertindak sebagai tuan rumah, Persija langsung menekan sejak awal. Formasi 3-4-3 racikan Carlos Pena membuat skuad Macan Kemayoran membombardir lawan dari sisi flank.
Persija awalnya memulai tusukan dari sisi kiri. Dalam hal ini, Pablo Andrade Silva yang berperan sebagai bek sayap menopang Witan Sulaeman yang dipasang sebagai penyerang sayap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya, saat laga baru berjalan dua menit Persija terpaksa kehilangan liham Rio sahmi yang ditandu keluar lapangan. Posisinya kemudian diisi oleh Pablo Andrade Silva, lalu bek sayap kiri ditempati Firza Andika.
Meski bertubi-tubi digempur, Persebaya bermain lebih tenang. Tim besutan Paul Munster mengutamakan pertahanan zona alih-alih memberi pressing atau tekanan.
Malik Risaldi jadi pemain Persebaya pertama yang mencatat peluang emas. Tendangan keras setengah volinya hampir membuat jala Persija bergetar andai Carlos Eduardo tak membendung sepakannya di menit ke-15.
Persija kembali mendapat petaka ketika Witan Sulaeman tumbang akibat ditekel pemain lawan, la ditandu ke tepi lapangan dan diganti oleh Rayhan Hannan di menit ke-22.
Di satu sisi, situasi ini memaksa Persija bermain lebih kreatif. Alur serangan yang tadinya dominan datang dari kiri, beberapa kali hadir di sisi kanan berkat peran Dony Tri Pamungkas yang dipasang sebagai penyerang sayap kanan.
Gesitnya pergerakan Dony membuahkan peluang pertama Persija di menit ke-33. Solo run pemain 20 tahun itu membuat Ernando Ari jatuh bangun demi membendung tembakan.
Dony kembali jadi motor serangan Persija. Dalam rentang 180 detik di menit ke-38 hingga ke-41, Dony mencatat umpan kunci dan satu shot on target. Sayangnya peluang itu masih bisa ditepis Ernando Ari dan babak pertama berakhir dengan skor kacamata.
Babak kedua berjalan lebih intens. Tempo serangan meluncur lebih cepat dari kedua kubu. Peluang demi peluang hadir dari permainan terbuka.
Persija berhasil memecah kebuntuan di menit ke-61. Umpan terobosan Ryo Matsumura gagal dipotong oleh Ernando Ari. Bola yang dikuasai oleh Rayhan Hannan kemudian diselesaikan menjadi gol dengan tendangan placing dari sudut sempit.
Namun keunggulan Persija tak berlangsung lama. Hanya berselang tiga menit, Flavio Silva mencetak gol dengan tandukan tajam dalam skema sepak pojok yang ditendang Toni Firmansyah.
Tuan rumah hampir kembali unggul di menit ke-73. Sayangnya, umpan cutback Hanif Sjahbandi di dalam kotak penalti gagal dimaksimalkan Macie] Gojos di muka gawang.
Sepanjang 10 menit akhir laga, sederet pelanggaran dilakukan pemain Persebaya untuk menghentikan laju serangan Persija. Beberapa kali laga terpaksa berhenti sejenak untuk membuka jalan bagi tim medis ke lapangan.
Situasi ini membuat wasit menetapkan injury time babak kedua selama sembilan menit. Namun tak ada gol tambahan hingga wasit meniup peluit panjang. Persija dan Persebaya harus puas berbagi satu angka.
Susunan Pemain Persija Jakarta vs Persebaya
Persija XI: Carlos Eduardo; Hansamu Yama, Ondrej Kudela, Rizky Ridho (C); Iham Rio Fahmi, Hanif Sjahbandi, Syahrian Abimanyu, Pablo Andrade Silva; Dony Tri Pamungkas, Ryo Matsumura, Witan Sulaeman
Persebaya XI: Ernando Ari (GK), Dime Dimov, Slavko Damjanovic, Ardi Idrus, Gilson Costa; Mohammed Rashid, Toni Firmansyah; Flavio Silva, Malik Risaldi, Bruno Moreira (C); Rizky Dwi.
(ikw/jun)
