Jakarta, CNN Indonesia --
Iduladha dan Idulfitri sama-sama mengumandangkan takbir. Tapi, apakah ada beda takbir Idul Adha dan Idul Fitri?
Meski sama-sama mengumandangkan kalimat takbir, ternyata ada perbedaan mendasar antara takbir yang dilantunkan saat Idulfitri dan Iduladha. Perbedaan ini terletak baik dari sisi waktu maupun bentuk pelaksanaannya.
Dalam tradisi Islam, 'Id' atau hari raya bermakna 'kembali'. Kata ini berasal dari akar kata al-'aud yang berarti kembali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dijelaskan oleh ulama Ibrahim al-Bajuri, Idulfitri berarti kembali kepada kesucian setelah sebulan penuh berpuasa. Sementara Iduladha adalah kembalinya seseorang dalam keadaan bersih setelah menunaikan ibadah haji.
Keduanya merupakan momen istimewa yang dihidupkan dengan berbagai amalan ibadah, termasuk mengumandangkan takbir.
Tapi, apakah ada beda takbir Idul Adha dan Idul Fitri? Simak penjelasannya di bawah ini.
Penjelasan takbir hari raya
Mengutip NU Online, menurut Syekh Abu Abdillah Muhammad ibn Qasim as-Syafi'i dalam Fathul Qarib al-Mujib, takbir pada hari raya terbagi menjadi dua jenis, yaitu takbir mursal dan takbir muqayyad.
1. Takbir mursal
Takbir ini adalah takbir yang tidak terikat waktu tertentu alias bisa dibaca kapan saja, di mana saja, dan dalam keadaan apa pun. Takbir ini dimulai dari terbenamnya matahari pada malam Id (baik Idulfitri maupun Iduladha) hingga imam mengangkat takbiratul ihram saat shalat Id.
Baik pria maupun wanita disunahkan membaca takbir mursal.
2. Takbir muqayyad
Ilustrasi. Umat Muslim perlu tahu apakah ada beda takbir Idul Adha dan Idul Fitri. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Takbir ini hanya dibaca setelah menjalankan salat fardu maupun sunah, khususnya dalam rentang waktu tertentu.
Takbir muqayyad dimulai seusai salat Subuh pada hari Arafah (9 Zulhijah) hingga salat Ashar pada hari tasyrik terakhir (13 Zulhijah). Namun, takbir ini hanya berlaku pada Iduladha.
Perbedaan takbir Idul Fitri dan Idul Adha
Dengan memahami jenis-jenis takbir, berikut perbedaan mendasar antara takbir Idul Adha dan Idul Fitri:
- Idulfitri hanya mengenal takbir mursal, yang dimulai dari malam 1 Syawal hingga salat Id dilakukan.
- Iduladha mengenal dua jenis takbir sekaligus, yaitu mursal dan muqayyad. Takbir mursal berlaku pada malam 10 Zulhijah, sementara takbir muqayyad berlaku dalam rentang 9-13 Zulhijah dan dilantunkan setiap selesai salat.
Dengan demikian, takbir pada Iduladha memiliki durasi lebih panjang dan ruang pelaksanaan yang lebih luas dibandingkan dengan Idulfitri. Ini lah sebabnya umat Islam dianjurkan memahami apakah ada beda takbir Idul Adha dan Idul Fitri.
(tis/asr)
