Amorim Sebut MU Pantas Diejek Fans Usai Ditekuk ASEAN All Stars

1 day ago 9

CNN Indonesia

Kamis, 29 Mei 2025 11:01 WIB

Pelatih Ruben Amorim mengatakan Manchester United pantas mendapat ejekan dari suporter setelah kalah 0-1 dari ASEAN All Stars, Rabu (28/5). Ruben Amorim sebut MU pantas diejek suporter usai kalah dari ASEAN All Stars. (REUTERS/Hasnoor Hussain)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Ruben Amorim mengatakan Manchester United pantas mendapat ejekan dari suporter setelah kalah 0-1 dari ASEAN All Stars dalam duel di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (28/5).

Man United memainkan sejumlah pemain utama saat berhadapan dengan ASEAN All Stars yang dilatih Kim Sang Sik, pelatih Vietnam.

Nama-nama tenar dimainkan Ruben Amorim di Malaysia, seperti Casemiro, Andre Onana, Harry Maguire, Bruno Fernandes, Amad Diallo, Rasmus Hojlund, hingga Alejandro Garnacho.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski mendominasi permainan dan serangan, MU gagal membobol gawang 'tuan rumah'. ASEAN All Stars justru bisa menang lewat gol tunggal Maung Maung Lwin pada menit ke-71.

Usai dikalahkan ASEAN All Stars, tim berjulukan The Red Devils ini langsung dicemooh suporter di Bukit Jalil.

Dikutip dari Evening Standard, sebagian besar dari 72 ribu penonton yang hadir di Bukit Jalil memberikan ejekan untuk pemain MU. Ruben Amorim menerima ejekan itu untuk timnya.

"Saya selalu merasa bersalah, saya mengatakan itu di pertandingan terakhir. Saya selalu bersalah atas kinerja tim," kata Ruben Amorim dikutip dari ESPN.

"Tidak peduli apa pun. Karena saya di sini untuk hari pertama, saya bersalah," ucap Amorim menambahkan.

Pelatih asal Portugal tersebut juga mengatakan cemoohan suporter merupakan sesuatu yang dibutuhkan Man Utd setelah mengalami musim yang buruk pada 2024/2025.

"Lalu ejekan dari para penggemar adalah sesuatu yang kami butuhkan mungkin karena setiap pertandingan kami kalah di Premier League, mereka selalu ada di sana."

"Jadi, jika cara bermain yang mereka lihat tidak berhasil, mereka akan mengubah cara mereka berperilaku," ujar Amorim.

Musim 2024/2025 jadi yang terburuk bagi MU setelah 51 tahun. Mereka tanpa trofi musim ini, lalu menempati peringkat ke-15 klasemen akhir Premier League, dan gagal tampil di turnamen antarklub Eropa.

[Gambas:Video CNN]

(sry/sry)

Read Entire Article
Korea International