Ramai Pelajar Bikin Kompetisi Aneh Balap Sperma, Raup Cuan Gede

7 hours ago 4

CNN Indonesia

Selasa, 29 Apr 2025 17:20 WIB

Kompetisi balap sperma pertama kali digelar oleh salah satu siswa salah satu sekolah menengah atas AS, Eric Zhu, yang baru berusia 17 tahun. Ilustrasi. Ramai peajar di AS bikin kompetisi aneh balap sperma. (Istock/iLexx)

Jakarta, CNN Indonesia --

Amerika Serikat dihebohkan kompetisi teraneh di dunia yaitu lomba balap sel sperma hingga meraup untung besar-besaran.

Kompetisi tersebut pertama kali diselenggarakan oleh salah satu siswa salah satu sekolah menengah atas AS, Eric Zhu, yang baru berusia 17 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saking gandrungnya remaja-remaja AS dalam lomba tersebut, Zhu dilaporkan mampu meraup hingga jutaan dolar AS atau puluhan miliar rupiah dari kompetisi itu, seperti dilansir dari AFP.

Kompetisi itu langsung membetot perhatian karena menarik minat para pria terutama remaja untuk pamer tingkat kesuburan mereka.

Zhu mengatakan bahwa ia terinspirasi oleh unggahan di media sosial yang mengeklaim jumlah rata-rata sperma mengalami pengurangan setengahnya dalam 50 tahun terakhir.

Khawatir "akan ada masa-masa distopia saat tak ada satu orang pun bisa melahirkan bayi," kata Zhu.

Ia kemudian menekankan kompetisi balap sperma tersebut untuk menekankan betapa pentingnya kesehatan reproduksi.

Dikutip dari AFP, para ilmuwan belum menemukan kesepakatan apakah umat manusia memang kenyataannya mengalami penurunan jumlah rata-rata sperma atau justru sebaliknya.

Pada kompetisi balap sperma di Los Angeles, tampak pria berjas laboratorium menggunakan pipet untuk meneteskan sampel air mani dari para kontestan ke jalur amat kecil sepanjang dua milimeter.

Lintasan balap sperma-sperma yang berukuran mikro tersebut kemudian diperbesar hingga 100 kali oleh mikroskop yang direkam oleh kamera dan dikonversi menjadi gambar tiga dimensi (3D) menggunakan perangkat software animasi. Video itu kemudian ditayangkan ke para penonton kompetisi.

"Tidak ada cara untuk benar-benar mengetahui bahwa ini nyata, tapi saya ingin mempercayainya," ujar seorang penonton balap sperma, Felix Escobar, dilansir dari AFP.

Tampak para penonton bersorak untuk mendukung para jagoannya yang ikut dalam perlombaan balap sperma tersebut.

Salah satu pelajar 19 tahun, Asher Proeger, yang kalah lomba kemudian disemprot cairan yang mirip air mani.

(bac)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Korea International