Pengunjung Borobudur Tembus 45 Ribu Orang Saat Puncak Perayaan Waisak

5 hours ago 1

CNN Indonesia

Selasa, 20 Mei 2025 15:30 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --

PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney mencatat jumlah pengunjung Candi Borobudur tembus 45 ribu orang saat puncak perayaan Waisak pada 12 Mei 2025. Realisasi ini naik 25 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 36 ribu pengunjung.

Direktur Utama InJourney Maya Watono mengatakan secara total jumlah pengunjung Candi Borobudur selama dilakukan acara rangkaian Waisak yakni 1-13 Mei 2025 tembus 100 ribu orang.

"Antusiasme yang tinggi ini menunjukkan bahwa Candi Borobudur menjadi destinasi pariwisata yang dicintai seluruh masyarakat Indonesia. Momen ini jadi simbol ruang refleksi bersama tentang pentingnya toleransi dan keberagaman di kehidupan berbangsa," ujar Maya dalam keterangan, Senin (19/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rangkaian Waisak tahun ini memang berbeda dari biasanya, tak hanya dihiasi oleh 2.569 lampion, InJourney Destination Management (IDM) sebagai pengelola juga menggunakan 450 drone yang menjadikan langit Borobudur semakin cantik dan magis di malam itu.

Berdasarkan data IDM, kunjungan tertinggi terjadi saat puncak perayaan Waisak pada 12 Mei 2025 yang tembus 45.914 pengunjung, baik umat Buddha yang melakukan ibadah, wisatawan, dan juga para pendukung acara.

"InJourney melalui anak usaha kami, InJourney Destinations Management akan terus berkomitmen untuk melakukan pengelolaan kawasan Borobudur dengan bijak dan terus mengedepankan nilai-nilai spiritual dan kultural yang inklusif," kata Maya.

Direktur Utama InJourney Destination Management, Febrina Intan menyebutkan tingginya antusiasme masyarakat turut mendorong kenaikan tingkat okupansi hotel dan homestay baik di sekitar Candi Borobudur, maupun kota yang berdekatan seperti Yogyakarta.

Begitu juga dengan jumlah penumpang udara PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports yang mencatat kenaikan jumlah penumpang di Yogyakarta International Airport (YIA). Dari sisi pergerakan pesawat, selama libur panjang Waisak tercatat ada kenaikan 14,71 persen menjadi 421 penerbangan, dari pekan sebelumnya 367 penerbangan.

Sementara akumulasi penumpang selama libur panjang Waisak mengalami kenaikan hingga 32,35 persen menjadi 59.787 penumpang, dibandingkan pekan sebelumnya sebanyak 45.175 penumpang.

"Kami turut melibatkan lebih dari 2.000 UMKM dan hampir 2.000 tenaga kerja lokal untuk mendukung penyelenggaraan rangkaian acara Waisak 2025. Kami berharap kesuksesan acara ini akan memberikan dampak ekonomi yang luas pada perekonomian daerah," pungkas Febrina.

(ldy/sfr)

Read Entire Article
Korea International