CNN Indonesia
Selasa, 09 Des 2025 20:27 WIB
Aktivitas bongkar muat Terminal Peti Kemas Bagendang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Foto: Dok. Istimewa
Jakarta, CNN Indonesia --
Operasional bongkar muat di Terminal Peti Kemas Bagendang, Sampit, Kalimantan Tengah tetap normal di tengah aksi unjuk rasa buruh di Kantor KSOP Sampit, Selasa (9/12).
Pengelola pelabuhan PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) dalam keterangan tertulisnya menyatakan operasional tetap berjalan normal koordinasi yang baik antara manajemen terminal dan pengurus Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM).
"Sebelum aksi berlangsung, kami telah berkoordinasi dengan pengurus Koperasi TKBM untuk memastikan anggota yang mendapatkan giliran kerja tetap melaksanakan kegiatan bongkar muat seperti biasa. Respons yang diberikan sangat positif dan tidak terjadi mogok kerja di Pelabuhan Bagendang maupun Sampit," kata Terminal Head Terminal Peti Kemas Bagendang Akhmad Fajar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya keseluruhan kegiatan kapal, bongkar muat dan pelayanan peti kemas berjalan sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan. Menurutnya aksi buruhtidak berdampak terhadap kegiatan operasional maupun keterlambatan layanan kepada pengguna jasa dan pemilik barang.
Sementara itu Kepala Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhanan KSOP Kelas III Sampit Gusti Muchlis mengatakan aksi demonstrasi berlangsung damai dan tidak mengganggu aktivitas pelabuhan.
"Kami memastikan kegiatan pelabuhan tetap berjalan normal. Aksi hari ini merupakan bagian dari instruksi serikat secara nasional, namun operasional bongkar muat baik di Pelabuhan Sampit maupun Bagendang tetap berjalan seperti biasa. KSOP juga segera menindaklanjuti aspirasi melalui koordinasi bersama instansi pembina terkait," kata Gusti.
KSOP juga menegaskan bahwa kegiatan bongkar muat di TPK Bagendang mengikuti ketentuan yang berlaku sesuai Permenhub dan regulasi terkait, serta memastikan tata kelola pelabuhan tetap berjalan sesuai aturan.
PT Pelindo Terminal Petikemas menyampaikan apresiasi kepada seluruh stakeholder termasuk KSOP, Koperasi TKBM, pengguna jasa serta pihak-pihak terkait atas komitmen menjaga kelancaran dan profesionalitas layanan logistik di Sampit.
(tim/sur)


















































