Mudah, Begini Cara Membuat Surat Keterangan Sehat dari Puskesmas

2 hours ago 3

Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Surat keterangan sehat adalah dokumen resmi yang menyatakan bahwa seseorang berada dalam kondisi sehat, baik secara fisik maupun mental.

Surat ini diterbitkan setelah melalui pemeriksaan medis sesuai prosedur yang berlaku. Cara membuat surat keterangan sehat perlu diketahui masyarakat sebab kerap dibutuhkan untuk berbagai keperluan administratif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surat keterangan sehat memiliki berbagai kegunaan, mulai dari melamar pekerjaan, mendaftar sekolah, mengikuti lomba, mengurus surat izin mengemudi (SIM), hingga keperluan administratif lainnya yang memerlukan bukti kondisi kesehatan.

Anda dapat meminta surat ini ke puskesmas terdekat di sekitar rumah. Surat ini tidak memerlukan persyaratan dokumen, tetapi tidak ada salahnya untuk membawa kartu identitas ketika membuat surat ini.

Cara membuat surat keterangan sehat

Melansir dari Puskesmas Banjar, berikut cara membuat surat keterangan sehat di puskesmas dengan mudah.

Datang ke puskesmas terdekat dalam kondisi tubuh sehat membawa kartu tanda penduduk (KTP) asli atau fotokopi
Menuju ke meja administrasi untuk mendaftarkan diri dan menyampaikan tujuan yaitu membuat surat keterangan sehat.
Petugas akan memberikan formulir dan alat tulis.
Isilah formulir tersebut dengan identitas diri dan tujuan penggunaan surat.
Serahkan kembali formulir yang sudah diisi ke loket pendaftaran, kemudian lakukan pembayaran sesuai ketentuan.
Setelah itu, Anda akan diarahkan ke ruang tunggu Poli Umum.
Sambil menunggu giliran, Anda dapat melakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan secara mandiri menggunakan alat yang tersedia, atau meminta bantuan petugas.
Ketika nama dipanggil, Anda akan menjalani pemeriksaan medis oleh tenaga kesehatan.
Jika hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi sehat, surat akan diterbitkan. Namun, jika ditemukan kondisi yang tidak memenuhi syarat kesehatan, surat tidak dapat diberikan.

Selain membawa KTP, persiapkan juga dokumen lain yang mungkin saja dibutuhkan, seperti pasfoto berwarna ukuran 3x4, dan kartu BPJS Kesehatan.

Biaya membuat surat keterangan sehat

Biaya yang dikenakan untuk membuat surat keterangan sehat umumnya sebesar Rp20.000. Biaya ini merupakan tarif jasa pemeriksaan dokter umum sesuai peraturan daerah yang berlaku.

Jika surat memerlukan tambahan keterangan dari pemeriksaan laboratorium, akan ada biaya tambahan. Misalnya, tes golongan darah dikenakan Rp10.000, sedangkan pemeriksaan gula darah, asam urat, atau kolesterol dikenakan Rp20.000 per tes.

Surat keterangan sehat tidak memiliki masa berlaku baku. Hal yang tercantum hanyalah tanggal penerbitan, sedangkan masa berlakunya mengikuti ketentuan pihak yang meminta dokumen tersebut.

Informasi seperti tekanan darah dan gula darah hanya berlaku dalam waktu singkat, sedangkan golongan darah atau buta warna berlaku seumur hidup.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda memastikan terlebih dahulu batas masa berlaku yang diminta sebelum mengurus surat ini.

Urusan yang memerlukan surat keterangan sehat

Surat keterangan sehat biasanya dibutuhkan dalam berbagai situasi yang memerlukan bukti kondisi kesehatan seseorang, baik secara fisik maupun mental. Berikut beberapa contohnya:

1. Melamar pekerjaan

Banyak perusahaan meminta surat ini sebagai syarat administrasi untuk memastikan calon karyawan dalam kondisi sehat sebelum diterima bekerja.

2. Pendaftaran sekolah atau perguruan tinggi

Digunakan sebagai bukti bahwa calon siswa atau mahasiswa siap mengikuti kegiatan belajar mengajar tanpa kendala kesehatan.

3. Mengurus SIM

Surat keterangan sehat juga dibutuhkan sebagai bukti kemampuan fisik dan mental pengemudi agar layak berkendara.

4. Mengikuti lomba atau kompetisi tertentu

Surat keterangan sehat juga bisanya dibutuhkan untuk lomba atau kompetisi tertentu, terutama yang melibatkan aktivitas fisik, seperti olahraga.

5. Pengurusan dokumen administratif lainnya

Surat ini juga diperlukan untuk persyaratan administrasi. Misalnya untuk pendaftaran calon pegawai negeri, anggota TNI/Polri, atau kegiatan yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan dasar.