Menteri PPPA Beri Pendampingan ke Korban Grup FB Fantasi Sedarah

Surabaya, CNN Indonesia --

Menteri Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi menuturkan pihaknya akan memberikan pendampingan terhadap para korban kasus kekerasan seksual grup Facebook 'Fantasi Sedarah' yang para pelakunya berhasil ditangkap pihak kepolisian.

Dalam kasus ini terdapat tiga orang anak dan satu orang dewasa yang menjadi korban kasus asusila tersebut, sehingga Kementerian PPPA akan memberikan pendampingan psikologi dan mental terhadap para korban.

"Karena kalau di kami kan pada pencegahan dan pendampingan si korban," ujar Arifah kepada wartawan di Unhas, Sabtu (24/5).

Arifah menerangkan sementara ini pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dan sejumlah pihak-pihak terkait penanganan terhadap kondisi para korban.

"Kita sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan saat ini sedang diproses," ujarnya.

Sementara untuk proses hukum terhadap para tersangka, kata Arifah pihaknya menyerahkan sepenuh ke pihak kepolisian.

Namun, Menteri PPPA meminta agar semua pihak dapat terlibat dan berkolaborasi dalam penanganan terhadap kondisi para korban.

"Kalau jalur hukum, itu ada pihak terkait. Maka dari itu ini harus sinergi kolaborasi dengan berbagai pihak," pungkasnya.

(mir/sfr)

[Gambas:Video CNN]