Jakarta, CNN Indonesia --
Maulid Nabi adalah peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad Saw yang diperingati oleh umat Islam setiap 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijirah.
Tahun ini, Maulid Nabi 12 Rabiul Awal jatuh pada Senin, 25 Agustus 2025. Lantas, Maulid Nabi 2025 berapa Hijriah?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peringatan Maulid Nabi 2025 dapat dilihat oleh masyarakat Indonesia melalui Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag). Masyarakat juga dapat mengecek hari-hari penting lainnya dalam kalender tersebut.
Dikutip dari laman NU Online, Nabi Muhammad dilahirkan pada 12 Rabiul Awal 570 di Makkah. Secara umum, peringatan ini dilakukan untuk menunjukkan kecintaan kepada Nabi sekaligus untuk meneladani hidup Nabi Muhammad Saw.
Maulid Nabi 2025
Maulid Nabi 2025 berapa Hijriah? Dikutip dari Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 Kemenag, Maulid Nabi 2025 adalah 1447 Hijriah.
Bulan Rabiul Awal berjumlah 29 hari. 1 Rabiul Awal 1447 Hijriah jatuh pada Senin, 25 Agustus 2025 dan berakhir pada Senin, 22 September 2025.
Rabiul Awal dikenal sebagai salah satu bulan penting dalam kalender Hijriah, sebab selain Maulid Nabi, terdapat juga berbagai peristiwa besar lainnya.
Di bulan Rabiul Awal Nabi Muhammad Saw diangkat menjadi Rasul. Terdapat juga peristiwa hijrah Rasulullah Saw bersama para sahabat dari Makkah menuju Madinah.
Lalu, terjadi beberapa peperangan besar di bulan Rabiul Awal, seperti peperangan Safwan (Badar pertama), Bawat, Zi Amar (Ghatfan), Bani An-Nadhir, Daumatul Jandal, serta peperangan Bani Lahyan.
Selain lahir, Rasulullah Saw juga wafat di bulan ini, tepatnya pada hari Senin, 12 Rabiul Awal 11 Hijriah atau 7 Juni 632 Masehi.
Peristiwa penting lainnya adalah pada hari wafatnya Nabi, para sahabat sepakat memilih Abu Bakar Ash-Shiddiq sebagai khalifah.
Hikmah peringatan Maulid Nabi
Berikut beberapa hikmah yang bisa diambil dari peringatan Maulid Nabi.
Hikmah Maulid Nabi juga dapat menjadi momentum untuk meneguhkan rasa cinta pada Nabi Muhammad Saw. Mencintai Nabi Muhammad juga berarti mencintai Allah Swt.
Dalam Surat Ali Imran ayat 31 dijelaskan bahwa syarat untuk mencintai Allah adalah dengan mengikuti Rasulullah Saw.
"Katakanlah (Nabi Muhammad), "Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah akan mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Ali Imran: 31)
2. Meneladani Nabi Muhammad Saw
Peringatan Maulid Nabi bukan sekadar seremonial, tapi juga untuk meneladani akhlak dan perilaku Nabi Muhammad dalam semua aspek kehidupan.
3. Meningkatkan keimanan
Hikmah Maulid Nabi juga berarti melanjutkan perjuangan Nabi Muhammad Saw dengan mengikuti Al Quran dan sunnah.
Peringatan Maulid Nabi dimanfaatkan untuk memperbaiki akhlak dengan meniru perilaku Nabi Muhammad serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt.
4. Mempererat silaturahmi
Peringatan Maulid Nabi dapat mempererat tali silaturahmi dan ukhuwah Islamiah melalui berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat.
Melalui beragam kegiatan, seperti pengajian, ceramah, berbagi makanan, dan lainnya, hal tersebut dapat menumbuhkan semangat kebersamaan dan gotong royong di antara umat Islam.
Itulah penjelasan Maulid Nabi 2025 berapa Hijriah? Maulid Nabi 2025 adalah 1447 Hijriah. Selamat memperingati Maulid Nabi 12 Rabiul Awal 1447 Hijriah.
(juh)
