CNN Indonesia
Senin, 08 Des 2025 12:06 WIB
Pratama Arhan bersama ayah dan ibundanya. (Instagram/@pratamaarhan8)
Jakarta, CNN Indonesia --
Pratama Arhan mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang sudah memberikan doa atas meninggalnya sang ayah, almarhum Sutrisno Bin Raji.
Berita duka datang dari keluarga Pratama Arhan, saat sang ayah tutup usia pada Minggu (7/12). Kabar duka cita itu diketahui lewat unggahan Instastory rekan setim Arhan di Timnas Indonesia, termasuk pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri.
"Innalillahi wainnailaihi rajiun, telah meninggal dunia ayahanda Pratama Arhan, Bapak Sutrisno bin Raji, Minggu, 7 Desember 2025, jam 05.45 WIB di Blora," kata Indra Sjafri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dilapangkan kuburnya, dan diterangkan kuburnya," ujar Indra menambahkan.
Pratama Arhan pun mengucapkan terimakasih kepada semua orang yang sudah mendoakan untuk sang ayah yang meninggal dunia.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Dengan segala kerendahan hati, kami sekeluarga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh keluarga, sahabat, dan orang-orang yang sudah memberikan doa dan perhatian atas berpulangnya ayahanda kami tercinta, Alm. Sutrisno Bin Raji," kata Arhan dikutip dari unggahan Story di Instagram pribadinya pada Senin (8/12).
"Mohon maaf apabila belum bisa membalas pesan satu persatu. Semoga doa yang telah diberikan mendapat balasan dari Allah SWT. Terima kasih dari lubuk hati kami yang terdalam," ujar Arhan menambahkan.
Kakak Pratama Arhan, Dimas Roni Saputra, mengatakan sang ayah meninggal dunia setelah berjuang dari sakit komplikasi yang diidap selama beberapa tahun terakhir.
"Meninggal jam 6 pagi [Minggu (7/12)], sakit sudah lama, sakit komplikasi. Meninggalnya di rumah sakit," ucap Dimas.
(rhr/rhr/nva)

















































