Jakarta, CNN Indonesia --
Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) tahun 2026 akan disampaikan lebih awal, yakni pada Selasa, 16 September 2025.
Hal tersebut berkaitan dengan kebijakan baru dalam ketentuan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Link pengumuman SNPMB 2026 dapat dicek melalui laman resminya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari unggahan di akun Instagram resmi SNPMB @snpmb_id, SNPMB 2026 dilakukan lebih awal, sehingga siswa kelas 12 dan lulusan tahun 2025 serta 2024 diharapkan untuk mempersiapkan diri.
"Informasi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun 2026 akan disampaikan lebih awal tahun ini. Hal ini berkaitan kebijakan baru dalam ketentuan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)," demikian keterangan yang tertulis dalam unggahan tersebut.
Link pengumuman SNPMB 2026
Link pengumuman SNPMB 2026 dapat diakses di situs resmi https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/.
Selain itu, panitia juga mengimbau agar calon peserta mengikuti media sosial resmi SNPMB untuk mendapat informasi mengenai sistem seleksi masuk perguruan tinggi.
Berikut link resmi dan akun media sosial SNPMB yang terdiri dari Instagram, X, TikTok, hingga YouTube:
- Laman resmi: https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/
- Media sosial Instagram, X, TikTok: @snpmb_id
- YouTube: SNPMB ID
Aturan baru SNPMB 2026
Terdapat aturan baru dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2026 yang akan diumumkan oleh tim SNPMB.
Informasi terbaru mengenai SNBP 2026 akan diumumkan melalui kanal resmi SNPMB. Pada SNPMB 2026, ada perubahan pada jalur SNBP, yakni, bisa didaftar dengan hasil TKA (Tes Kemampuan Akademik).
TKA adalah tes kemampuan akademik terstandar untuk melihat capaian akademik siswa kelas 12 SMA, SMK. TKA baru pertama kali dilaksanakan pada November 2025.
Siswa akan mengerjakan tiga mata pelajaran (mapel) wajib dan dua mapel pilihan. Hasil TKA bukan penentu kelulusan, tetapi hasilnya bisa dipakai untuk mendaftar jalur SNBP 2026.
Penjelasan mengenai TKA akan digunakan di jalur SNBT dan jalur mandiri masuk perguruan tinggi negeri (PTN) tentunya akan diumumkan oleh SNPMB.
Syarat daftar SNBP dan SNBT 2026
Siswa dapat menggunakan data tahun sebelumnya sebagai referensi untuk persiapan mendaftar jalur masuk PTN ini. Berikut syarat daftar SNBP dan SNBT.
Persyaratan daftar SNBP
- Merupakan siswa SMA/SMK/MA kelas terakhir pada tahun 2025 yang memiliki prestasi unggul dan dinyatakan eligible
- Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS
- Memiliki nilai rapor yang telah diisikan di PDSS sesuai dengan ketentuan
- Memiliki prestasi akademik
- Memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN Akademik dan PTN Vokasi
Persyaratan daftar SNBT
- Peserta harus memiliki Akun SNPMB Siswa. Registrasi Akun SNPMB Siswa dapat dilakukan di Portal SNPMB.
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
- Siswa SMA/SMK/MA Kelas 12 atau kelas terakhir pada tahun 2025, atau Peserta didik Paket C tahun 2025 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).
- Siswa yang belum mempunyai ijazah harus membawa surat keterangan siswa kelas 12 sekurang-kurangnya disertai dengan identitas, meliputi nama, kelas, NISN dan NPSN; pas foto terbaru (berwarna); tanda tangan Kepala Sekolah/Madrasah; dan stempel/cap sekolah.
- Lulusan SMA/SMK/MA Sederajat tahun 2023 dan 2024, atau Lulusan Paket C tahun 2024 dan 2023 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).
- Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
- Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan/atau Olahraga wajib mengunggah portofolio.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Bagi peserta berkebutuhan khusus tunanetra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tunanetra.
- Membayar biaya UTBK (kecuali Peserta KIP Kuliah).
Demikian link pengumuman SNPMB 2026 dan persyaratan daftar SNBP-SNBT. Calon peserta dapat mengikuti media sosial resmi SNPMB untuk mendapat informasi mengenai sistem seleksi masuk perguruan tinggi. Semoga bermanfaat.
(juh)
