Diggia Kritik Alex Marquez: Dia Tak Minta Maaf

Jakarta, CNN Indonesia --

Pembalap Pertamina Enduro VR46 Fabio Di Giannantonio mengkritik Alex Marquez yang tidak meminta maaf usai menabrak dalam MotoGP Qatar 2025 di Sirkuit Lusail, Senin (14/4) dini hari WIB.

Di Giannantonio yang akrab disapa Diggia ini finis di posisi ke-16 dalam MotoGP Qatar 2025. Itu terjadi lantaran Diggia ditabrak Alex Marquez di tikungan 12 pada lap 3.

Akibat insiden itu Alex Marquez terkena long lap penalty, meski begitu masih bisa finis di posisi enam.

"Saya pikir kita harus bekerja untuk masa depan, kita harus memperbaiki ini, karena, pada akhirnya, seorang pembalap yang benar-benar menghancurkan balapan saya, finis di posisi ketujuh, dan saya benar-benar kehilangan kesempatan untuk melakukan balapan yang baik," kata Diggia dikutip dari Motosan.

"Kita harus bekerja untuk ini, kita harus mencoba menghindari kesalahan-kesalahan ini dari para pembalap terlebih dahulu, dan kemudian mencoba menghukum dengan cara yang tepat seorang pembalap yang membuat kesalahan-kesalahan semacam ini," tutur Diggia menambahkan.

Kekesalan Diggia bertambah lantaran adik kandung Marc Marquez tersebut tidak meminta maaf kepadanya usai tabrakan di MotoGP Qatar 2025.

"Saya belum berbicara dengan Alex. Dia belum datang ke pit saya untuk meminta maaf," ujar Diggia

Pembalap asal Italia ini pun mencoba berpikir positif dan tidak ingin larut dengan kejadian di Lusail yang membuatnya kehilangan poin.

"Bagaimanapun, saya ingin memikirkan sisi saya. Saya pikir kami telah melakukan pekerjaan yang luar biasa akhir pekan ini," tutur Diggia.

"Kami sangat, sangat cepat. Saya pikir kami memiliki potensi untuk mendapatkan podium yang hebat, sebenarnya. Jika Anda melihat pekerjaan saya, itu luar biasa," ucap Diggia melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]

(sry/rhr)