CNN Indonesia
Senin, 22 Sep 2025 13:45 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bantuan pangan yang selama ini isinya beras 10 kg akan ditambah 2 liter minyak goreng. Bantuan itu untuk Oktober 2025 dan November 2025 dan sudah dianggarkan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
"Bantuan pangan ditambahkan. Selain 10 kg beras untuk 2 bulan, ditambahkan 2 liter Minyakita. Sehingga ini targetnya kepada 18,3 juta KPM (keluarga penerima manfaat)," kata Airlangga dalam Konferensi Pers di Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Senin (22/9).
"Sudah dipersiapkan Pak Menteri Keuangan (Purbaya) ... Itu 2 liter (Minyakita) dua paket, jadi 4 liter (bantuan Minyakita selama Oktober 2025 dan November 2025)," tegasnya soal anggaran untuk tambahan bantuan Minyakita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan tetapi, Menko Airlangga tidak merinci pasti berapa uang yang dikucurkan Kemenkeu untuk tambahan bantuan tersebut. Menkeu Purbaya juga tak menyebut terkait jumlah anggaran yang diperlukan.
"Sudah disiapkan (anggaran bantuan pangan). Jadi, 10 kg (beras) ditambah 2 liter minyak. Sudah dipersiapkan dan cukup," tambah Menkeu Purbaya.
Ide bantuan Minyakita muncul ketika Menkeu Purbaya melakukan Rapat Kerja (Raker) dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI pada Kamis (18/9) lalu. Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah merasa paket ekonomi '8+4+5' senilai Rp16,23 triliun yang diumumkan pemerintah belum cukup.
Politikus PDI Perjuangan itu mengaku sudah berkonsultasi dengan pimpinan DPR RI terkait usul tambahan bantuan minyak 2 liter bagi masyarakat. DPR RI bahkan awalnya ingin ada tambahan bantuan minyak 5 liter, tapi dirasa terlalu mahal.
Selepas raker, Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal Kemenkeu Febrio Kacaribu kemudian memperkirakan kebutuhan anggaran untuk bantuan tambahan berupa minyak 2 liter tersebut.
"Bantuan minyak goreng itu, tadi kita hitung cepat, mungkin sekitar setengah triliun (Rp500 miliar). Itu lumayan oke, tambahan setengah triliun," jelas Febrio soal kebutuhan tambahan anggaran untuk bantuan minyak 2 liter.
Dengan kata lain, bantuan Minyakita 4 liter selama dua bulan ke depan memakan anggaran sekitar Rp1 triliun.
(skt/agt)