Bang Si-hyuk Kembali Diperiksa Polisi Terkait Kasus Penipuan IPO

1 hour ago 1

Jakarta, CNN Indonesia --

Bos HYBE, Bang Si-hyuk kembali diperiksa polisi atas kasus dugaan penipuan IPO. Ia diduga telah menerima keuntungan tidak sah 190 miliar won atau sekitar Rp2,26 triliun (1 won = Rp11,91) dalam proses pencatatan saham perusahaan.

Bang Si-hyuk tiba di Kantor Kepolisian Metropolitan Seoul di Mapo, Seoul, pada Senin (22/9) sebagai tersangka. Pemeriksaan ini menjadi kali kedua yang dijalani sang pimpinan HYBE sejak pemeriksaan perdana pada Senin (15/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bang Si-hyuk menjalani pemeriksaannya di Unit Investigasi Kejahatan Keuangan. Pemeriksaan itu masih berkaitan dengan keuntungan ilegal dari transaksi saham terkait penawaran umum perdana (IPO) untuk HYBE pada 2019.

Diberitakan Ten Asia via Naver, Bang Si-hyuk diduga menipu investor pada 2019 dengan mengatakan bahwa ia tidak berencana melakukan penawaran umum perdana (IPO) untuk HYBE, sebelum membujuk mereka menjual saham perusahaan tersebut kepada perusahaan ekuitas swasta yang terafiliasi dengannya.

Para investor yakin HYBE sudah bersiap untuk go public pada saat itu, dan polisi menduga bahwa setelah IPO, Bang Si-hyuk mengantongi 190 miliar won melalui penjualan saham perusahaan ekuitas swasta tersebut.

Penyelidik kemudian fokus menggali informasi dan bukti tentang penipuan dan keuntungan ilegal yang diperoleh Bang Si-hyuk dari skema tersebut.

Polisi mulai menyelidiki kasus ini akhir 2024 dan menggeledah Bursa Korea pada Juni 2025 untuk menyita dokumen terkait pencatatan HYBE sebelum menggerebek kantor pusat HYBE bulan berikutnya.

"Saya berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini dengan cepat, sehingga Anda dapat fokus pada keahlian Anda, menciptakan dan berbagi hiburan dan budaya yang bergema di seluruh dunia," ujar Bang Si-hyuk sejak awal.

HYBE juga menghadapi investigasi pajak terpisah dari Layanan Pajak Nasional atas dugaan transaksi sekuritas yang curang terkait dengan IPO perusahaan.

Sementara itu, dalam pemeriksaan pertama, Bang Si-hyuk juga sudah menyatakan permintaan maaf atas tindakannya yang menimbulkan kekhawatiran. Ia juga menegaskan akan menjalani pemeriksaan dengan sungguh-sungguh.

"Saya minta maaf atas tindakan saya yang menimbulkan kekhawatiran," ujar Bang Si-hyuk seperti diberitakan Kantor Berita Yonhap pada Senin (15/9).

"Saya akan menjalani penyelidikan dengan sungguh-sungguh."

[Gambas:Video CNN]

(frl/end)

Read Entire Article
Korea International