Arema FC Pertimbangkan Gelar Simulasi Pertandingan di Kanjuruhan

1 day ago 4

Jakarta, CNN Indonesia --

Arema FC mulai menyiapkan simulasi penyelenggaraan pertandingan di Stadion Kanjuruhan usai mendapat penilaian positif dari Mabes Polri.

Hasil asesmen risiko Stadion Kanjuruhan yang dilakukan Tim Mabes Polri mencapai nilai 71,42 persen. Angka ini memperbesar peluang Arema FC kembali menggunakan stadion kesayangan mereka sebagai home base.

General Manager Arema FC Yusrinal Fitriandi menyebut pihaknya tengah merancang konsep gelaran pertandingan yang lebih komprehensif melalui uji coba sebelum nantinya laga kompetisi resmi digelar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simulasi dilakukan untuk mematangkan rangkaian prosedur penyelenggaraan pertandingan dan mengidentifikasi potensi kendala yang mungkin muncul.

"Kita masih memiliki banyak waktu untuk terus melengkapi masukan dan saran teknis dari Tim Mabes Polri. Kami menyadari bahwa dengan infrastruktur yang baru, pembaruan SOP sangat diperlukan," ujar Yusrinal kepada wartawan seperti dikutip detikJatim, Sabtu (12/4).

"Untuk itu, kami juga mempertimbangkan merancang simulasi penyelenggaraan pertandingan yang komprehensif melalui uji coba sebelum laga resmi, masih akan kita pertimbangkan untuk waktunya kapan," sambungnya.

Menurut Yusrinal, Arema FC akan terus berkomitmen dalam meningkatkan keamanan dan kenyamanan di Stadion Kanjuruhan. Dengan harapan bisa mendapat respons positif dari berbagai pihak.

"Kami berharap, sinergi antara klub, presidium Aremania utas, aparat keamanan, dan pemerintah daerah akan menciptakan atmosfer pertandingan sepak bola yang kondusif dan aman bagi seluruh suporter dan masyarakat," tegasnya.

Di sisi lain, manajemen Arema FC juga mengapresiasi atas pelaksanaan risk assessment (penilaian risiko) Stadion Kanjuruhan yang dilakukan tim Mabes Polri sejak 8-10 April 2025.

Penilaian ini dianggap sebagai langkah positif menuju penyelenggaraan pertandingan sepak bola yang lebih aman dan nyaman di stadion kebanggaan Aremania tersebut.

"Kami sangat berterima kasih kepada Tim Mabes Polri yang telah melakukan penilaian risiko secara komprehensif di Stadion Kanjuruhan," ucap Yusrinal.

Arema FC juga mengungkapkan rasa syukur atas hasil penilaian dengan menempatkan Stadion Kanjuruhan dalam kategori 'Baik'.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah meresmikan renovasi Stadion Kanjuruhan yang berlokasi di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang bersamaan dengan belasan stadion sepakbola lainnya, pada Senin (17/3).

Proyek renovasi aset daerah milik Pemerintah Kabupaten Malang itu dilakukan menyusul pecahnya Tragedi Kanjuruhan, pada 1 Oktober 2022. Kejadian pilu tersebut mengakibatkan 135 orang meninggal.

Stadion Kanjuruhan yang berdiri di atas lahan seluas 4,8 hektare dilaksanakan sejak 4 September 2023, dengan total nilai proyek mencapai Rp357,85 miliar.

[Gambas:Video CNN]

(jun)

Read Entire Article
Korea International