CNN Indonesia
Senin, 22 Sep 2025 19:48 WIB
Ilustrasi. Puluhan siswa di Sindangkerta Bandung Barat keracunan MBG. (ANTARA FOTO/HASRUL SAID)
Bandung, CNN Indonesia --
Sebanyak 70 siswa kembali menjadi korban keracunan usai menyantap hidangan dari program makan bergizi gratis (MBG) di Kecamatan Sindangkerta, Bandung Barat, Jawa Barat.
Kapolsek Sindangkerta Iptu Sholehuddin menyebut kejadian keracunan massal itu pertama diketahui pada pukul 11.00 WIB, Senin (22/9).
"Ada 70 orang kurang lebihnya," ungkap Sholehuddin kepada CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun ia mengaku pendataan jumlah siswa yang keracunan MBG itu masih terus dilakukan.
Gejala yang dialami para siswa diduga keracunan usai santap MBG adalah mengalami mual, muntah, pusing sampai dengan sesak. Para siswa yang mengalami keracunan pun harus mendapat penangan medis.
"Sementara ditampung di Puskesmas Cipongkor. Namun ada beberapa yang dirujuk ke RSUD Cililin," terang dia.
Puluhan siswa yang mengalami keracunan tersebut, berasal dari sekolah yang berbeda-beda. Ada yang dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Dari banyak sekolah itu. SD, SMP, dan SMA," katanya.
Selain tim dokter, polisi juga sudah mendatangi identifikasi ke lokasi yang menjadi dapur yang menghidangkan santapan MBG bagi para pelajar tersebut.
"Untuk menunya, saya juga belum mengetahui," katanya.
(csr/dal)
