Jakarta, CNN Indonesia --
Setiap hari rambut kita pasti rontok dan ini hal yang lumrah. Namun, jika rambut rontok berlebihan, ini artinya tanda kamu kekurangan nutrisi tertentu.
Banyak produk topikal di pasaran yang mengklaim dapat menguatkan dan merangsang pertumbuhan rambut. Namun, sebenarnya asupan dari dalam jauh lebih penting.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu faktor penting yang memengaruhi kesehatan rambut, yaitu asupan vitamin dan mineral yang kita konsumsi sehari-hari. Vitamin-vitamin tersebut berperan menjaga kesehatan folikel rambut serta siklus pertumbuhan rambut.
Jadi, rambut yang rontok berlebihan bisa jadi tanda kamu kekurangan vitamin tertentu. Namun, vitamin apa lebih tepatnya?
Rambut rontok tanda kekurangan vitamin apa?
Berikut beberapa vitamin yang bisa memengaruhi kesehatan rambut. Jika tubuh kekurangan daftar vitamin di bawah, maka bisa jadi rambutmu rontok.
1. Vitamin D
Vitamin D berperan penting dalam merangsang pertumbuhan rambut ketika berikatan dengan reseptornya di dalam tubuh.
Melansir GoodRX, sebuah studi menunjukkan, orang dengan mutasi genetik pada reseptor vitamin D cenderung memiliki sedikit rambut di tubuh, bahkan bisa mengalami kebotakan total di kulit kepala.
Untuk menghindari rambut rontok, penuhi kebutuhan vitamin D kamu. Rekomendasi asupan harian vitamin D untuk orang dewasa usia 19-71 tahun, yakni sekitar 600 IU.
2. Vitamin B2 (riboflavin)
Vitamin B2 atau riboflavin bertugas membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi dan mendukung pertumbuhan sel rambut serta kulit.
Jika kadar riboflavin dalam tubuh rendah, hal ini dapat menyebabkan rambut rontok. Risiko kekurangan riboflavin lebih tinggi pada orang yang tidak mengonsumsi produk susu, telur, atau orang yang menjalani pola makan vegan.
Rekomendasi asupan harian vitamin ini, yaitu 1,1 mg untuk perempuan dan 1,3 mg untuk laki-laki.
3. Vitamin B7 (biotin)
Biotin merupakan salah satu jenis vitamin B yang berperan membantu komunikasi antar-sel. Kekurangan biotin dapat menyebabkan rambut rontok dan kerontokan rambut yang lebih parah.
Mengutip Very Well Health, kalau kamu mengalami defisiensi biotin, mengonsumsi suplemen biotin bisa membantu menghentikan kerontokan rambut. Sebaliknya, jika tidak ada kekurangan, suplemen biotin tidak akan memberikan efek signifikan pada pertumbuhan rambut.
Rekomendasi harian biotin untuk orang dewasa, yaitu sekitar 30 mcg.
4. Vitamin B3 (niasin)
Kekurangan niasin dapat menyebabkan pellagra, suatu kondisi yang salah satu gejalanya adalah rambut rontok. Pellagra jarang ditemukan di negara maju.
Biasanya, kondisi ini dialami oleh orang yang hidup dalam kemiskinan atau memiliki pola makan sangat rendah niasin dan protein.
Rekomendasi asupan niasin harian bagi orang dewasa, yaitu 16 miligram (mg) NE (niacin equivalent).
5. Vitamin B9 (asam folat)
Asam folat atau vitamin B9 sangat penting dalam proses pembelahan dan pertumbuhan sel, termasuk sel folikel rambut. Kekurangan asam folat dapat menghambat pembentukan sel baru yang dibutuhkan untuk menggantikan rambut yang rontok.
Akibatnya, rambut rontok bisa meningkat dan proses pertumbuhan rambut baru menjadi lebih lambat.
Untuk meningkatkan kadar asam folat, konsumsilah makanan kaya folat seperti sayuran hijau, buah jeruk, kacang-kacangan, dan lentil.
Ilustrasi. Ada beberapa vitamin yang berpengaruh terhadap kesehatan rambut. (iStockphoto/Prostock-Studio)
6. Vitamin B6 (piridoksin)
Vitamin B6 atau piridoksin memainkan peran penting dalam berbagai reaksi biokimia yang memengaruhi kesehatan rambut. Kekurangan vitamin B6 dapat menyebabkan rambut menipis dan rontok lebih banyak dari biasanya.
Sumber makanan kaya vitamin B6 meliputi daging unggas, kentang, pisang, dan kacang-kacangan yang bisa membantu mengembalikan kadar vitamin ke normal.
Dengan memahami hubungan antara kekurangan vitamin tertentu dan kondisi rambut rontok, kamu bisa lebih waspada terhadap pola makan dan asupan nutrisi harian.
Jika mengalami kerontokan rambut yang tidak biasa, ada baiknya konsultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah kekurangan vitamin menjadi penyebabnya.
(rea/asr)


















































