Jakarta, CNN Indonesia --
Memasuki momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Taman Mini Indonesia Indah atau TMII siap menyuguhkan rangkaian program yang berfokus pada pengalaman penuh makna.
TMII di bawah naungan InJourney, BUMN sektor pariwisata, mengusung tema "Hadiah dari Hati adalah Perjalanan Penuh Arti". Tema serupa diusung destinasi lain seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan dalam menyambut pergantian tahun.
Melalui tema besar ini, destinasi wisata akan dikelola dengan lebih terintegrasi, mulai dari peningkatan kualitas layanan, penguatan budaya lokal, perbaikan tata kelola mobilitas pengunjung, hingga kurasi acara yang relevan bagi keluarga, millennial, dan generasi muda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, menurut Direktur Utama InJourney Destination Management (IDM), Febrina Intan, perayaan Nataru di TMII akan diusung dengan subtema 'Hadiah dari Jelajah Budaya adalah Kisah Penuh Makna'.
"TMII akan hadir sebagai sebuah hadiah. Namun, hadiah ini bukan berarti dalam bentuk benda, melainkan pengalaman yang penuh makna dan sukacita," kata Febrina dalam keterangan rilis yang diterima oleh CNNIndonesia.
Berbeda dengan perayaan tahun sebelumnya, kali ini TMII menghadirkan aktivasi budaya maupun non budaya multisensori. Acaranya menampilkan pertunjukan dan tradisi, kuliner nusantara, dan alunan musik modern berpadu nuansa tradisional.
Kemeriahan perayaan Nataru 2026 di TMII akan berlangsung dari tanggal 18 Desember 2025 sampai 4 Januari 2026. Semua rangkaian acaranya mengedepankan pengalaman pelanggan dengan budaya.
"TMII hari ini telah berevolusi menjadi destinasi budaya modern yang edukatif, inklusif, ramah lingkungan, serta memberi dampak berkelanjutan bagi masyarakat. Momentum NATARU ini bukan hanya sekedar hiburan, melainkan momentum budaya dan kebersamaan," kata Plt. Direktur Utama TMII, Ratri Paramita.
Ratri menambahkan, perayaan ini juga akan berdampak pada UMKM maupun komunitas budaya. Kemeriahan Nataru di TMII turut memberdayakan lebih dari 50 UMKM, artisan lokal, hingga komunitas daerah.
Puncak acaranya, TMII akan menggelar program "Sukaria Ga Ada Habisnya". Ini merupakan rangkaian perayaan akhir tahun di TMII yang menghadirkan kegembiraan, kebersamaan, dan pengalaman budaya berkelanjutan bagi seluruh pengunjung.
Dalam program ini, mereka juga bekerja sama dengan Gebyar Komunikasi untuk menghadirkan Sorak Sorai Festival 2.0, akan berlangsung pada 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.
Festival ini menjadi salah satu rangkaian utama perayaan akhir tahun di TMII. Menghadirkan pertunjukan konser musik yang dimeriahkan oleh Slank, Barasuara, NDX, Vieratalle, dan Soulfu. Ada juga pertunjukan kembang api, ragam kuliner nusantara, instalasi seni, atraksi air mancur menari, serta aktivitas keluarga.
(ana/wiw)
