Jakarta, CNN Indonesia --
Perdana setelah 11 tahun, maskapai Amerika Serikat (AS) United Airlines resmi membuka kembali layanan penerbangan langsung rute Los Angeles, (AS)-Bangkok, Thailand.
United Airlines UA820 jadi penerbangan langsung pertama rute AS-Thailand, yang disambut antusias oleh Tourism Authority of Thailand (TAT).
Setelah mendarat di Bandara Suvarnabhumi, Bangkok, pada Minggu (26/10), kedatangan pesawat United Airlines sekaligus merayakan keberhasilan strategi "Airline Focus" TAT yang bertujuan untuk merevitalisasi pariwisata Thailand melalui perluasan koneksi penerbangan internasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Upacara penyambutan dihadiri oleh beberapa pemangku kepentingan, termasuk Duta Besar AS untuk Thailand Robert F. Godec, Gubernur TAT Thapanee Kiatphaibool, Eksekutif United Airlines Marcel Fuchs, serta pejabat senior penerbangan Thailand.
Menurut Gubernur TAT Thapanee Kiatphaibool, strategi "Airline Focus" merupakan kunci dari rencana pemulihan pariwisata Thailand. Mereka menargetkan dapat menyambut setidaknya 1,09 juta pelancong dari AS pada akhir tahun dan bisa menghasilkan sekitar 62 miliar THB pendapatan pariwisata.
Melihat bertambahnya permintaan perjalanan yang juga selaras dengan tujuan pembangunan ekonomi jangka panjang di sektor pariwisata, TAT mengambil langkah jalin kemitraan dengan maskapai penerbangan internasional.
Lepas landas dari Bandara Internasional Los Angeles, pesawat ini mengangkut 257 penumpang. Perjalanan udara diperkirakan berlangsung selama 20 jam. Pesawat ini transit di Hong Kong sebelum akhirnya tiba di Bangkok.
Thailand menyambut meriah kedatangan para penumpang United Airlines di Bangkok, dengan memberikan hadiah boneka gajah buatan tangan dan menyajikan penampil berpakaian tradisional Thailand hingga pertunjukan Khon.
Rute baru Los Angeles-Bangkok akan beroperasi setiap hari dari kedua arah, menandakan permintaan perjalanan AS dan Thailand terus meningkat. Pasar AS tetap menjadi destinasi penerbangan jauh yang diminati oleh pariwisata Thailand.
Lebih dari 808.000 orang AS berkunjung ke Thailand terhitung dari Januari hingga Oktober 2025. Angka ini meningkat 5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Langkah strategis penerbangan langsung ini juga diharapkan bisa meningkatkan minat wisatawan di Thailand, terlebih lagi sejak pembuatan film "The White Lotus" musim ketiga yang menginspirasi banyak pelancong untuk mengunjungi Negeri Gajah Putih.
(ana/wiw)
