Jakarta, CNN Indonesia --
Jalan kaki memang dipercaya membawa banyak dampak terhadap kesehatan. Tapi, jalan kaki seperti apa yang dimaksud?
Di zaman kiwari, banyak orang mengejar untuk mencapai 7 ribu hingga 10 ribu langkah per hari. Beberapa penelitian menyebutkan, jumlah langkah itu diperlukan demi tubuh tetap sehat secara menyeluruh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dokter sekaligus pakar umur panjang Michael Hunter memberikan informasi mengenai jenis jalan kaki yang bisa dipilih untuk memberikan manfaat maksimal. Yakni, jalan kaki di medan yang tidak rata.
Hunter menyebut bahwa studi klinis telah mengkonfirmasi manfaat berjalan kaki di medan yang tidak rata.
Beberapa manfaat itu di antaranya mengaktifkan stabilisator kaki dan pergelangan kaki; mengurangi risiko jatuh; serta meningkatkan suasana hati dan kinerja kognitif.
"Studi tahun 2021 menemukan lansia yang berjalan di medan tidak rata dapat meningkatkan stabilitas gaya berjalan mereka sebesar 22 persen," tulis Hunter di Your Tango.
Uji coba terpisah juga menemukan, berjalan kaki di permukaan yang tidak rata dapat meningkatkan daya ingat. Dengan kata lain, berjalan kaki di permukaan seperti ini dapat membantu melatih otak.
Hunter memberi contoh salah satunya berjalan kaki di area seperti hutan. Berjalan kaki di area hutan juga dapat meningkatkan mindfulness atau kehadiran Anda di saat itu juga.
"Kehadiran hewan dan apa pun yang ada di hutan membuat kita lebih hadir. Kehadiran adalah obat yang langka di dunia yang kecanduan autopilot seperti saat ini," tulis Hunter.
Selain itu, medan yang berat juga akan mengaktifkan korteks prefontal. Nama terakhir merupakan bagian otak yang mengatur perhatian dan perencanaan.
"Otak kecil dan saraf sensorik bekerja ekstra untuk menjaga tetap tegak," tambah Hunter.
Hal tersebut memicu penurunan kadar kortisol atau hormon stres, meningkatkan detak jantung, dan refleks yang lebih cepat.
Sebuah studi bahkan menemukan, manfaat pada otak tersebut bertahan lama setelah aktivitas jalan kaki usai.
"Jadi, saat kaki menginjak tanah yang tidak rata, maka otak sedang membangun kembali dirinya sendiri atau beregenerasi," tambah dia.
Hunter juga memberikan beberapa tips berjalan kaki di hutan dengan permukaan yang tidak rata. Berikut di antaranya:
1. Pilih permukaan yang tidak rata: jalan tanah, taman berumput, pantai berbatu, atau jalan setapak di hutan.
2. Berjalan tanpa alas kaki jika aman.
3. Berjalan kaki pelan-pelan.
(asr/asr)