Kenapa Tenggorokan Sakit Saat Menelan? Ternyata Ini 8 Penyebabnya

2 hours ago 1
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Banyak orang pernah mengalami rasa tidak nyaman di bagian tenggorokan, terutama ketika menelan. Kondisi ini sering memunculkan pertanyaan, kenapa tenggorokan sakit saat menelan? Berikut beberapa penyebabnya.

Rasa tidak nyaman di bagian tenggorokan kerap muncul secara tiba-tiba dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Beberapa orang bahkan merasakan gangguan saat berbicara atau makan terutama ketika menelan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa itu sakit tenggorokan?

Sakit tenggorokan atau pharyngitis adalah kondisi ketika area belakang tenggorokan terasa perih, panas, atau gatal akibat peradangan pada lapisan mukosa. Rasa nyeri ini biasanya semakin terasa ketika seseorang menelan makanan atau bahkan ketika berbicara.

Peradangan ini dapat dipicu oleh berbagai hal, mulai dari infeksi virus, bakteri, hingga iritasi tertentu. Selain rasa nyeri, sakit tenggorokan dapat disertai perubahan fisik seperti kemerahan, pembengkakan, atau muncul bercak putih pada dinding tenggorokan dan tonsil.

Sebagian besar kasus bersifat ringan dan pulih dalam tiga hingga sepuluh hari.

Kenapa tenggorokan sakit saat menelan?

Berikut beberapa pemicu yang paling sering menyebabkan sakit tenggorokan.

1. Infeksi virus

Infeksi virus seperti flu dan pilek merupakan penyebab paling umum dari sakit tenggorokan. Virus dapat memicu peradangan pada jaringan tenggorokan sehingga menimbulkan rasa sakit, terutama saat menelan.

2. Infeksi bakteri

Infeksi bakteri seperti streptococcus dapat menyebabkan sakit tenggorokan yang cukup parah, dikenal sebagai radang tenggorokan (strep throat). Kasus seperti ini biasanya membutuhkan antibiotik dari dokter.

3. Tonsilitis

Tonsilitis adalah peradangan pada amandel yang dapat disebabkan oleh virus maupun bakteri. Selain nyeri menelan, tonsilitis juga dapat menimbulkan pembengkakan amandel dan demam.

4. Alergi

Alergi terhadap debu, serbuk bunga, atau bulu hewan dapat memicu produksi lendir berlebih (postnasal drip). Lendir tersebut mengalir ke bagian belakang tenggorokan dan memicu iritasi.

5. Refluks asam lambung (GERD)

Asam lambung yang naik ke esofagus dapat menyebabkan rasa terbakar pada tenggorokan dan menimbulkan sakit saat menelan. Kondisi ini dikenal sebagai heartburn.

6. Polusi dan kebiasaan buruk

Paparan asap rokok, polusi, makanan sangat pedas, atau kebiasaan minum minuman terlalu panas dapat menyebabkan iritasi pada lapisan tenggorokan.

7. Bernapas melalui mulut

Ketika seseorang terbiasa bernafas lewat mulut, terutama saat tidur, tenggorokan menjadi kering sehingga mudah terasa sakit.

8. Tumor tenggorokan

Meski jarang terjadi, tumor jinak maupun ganas dapat menyebabkan rasa sakit menelan yang persisten.

Cara mencegah sakit tenggorokan

Berikut ini beberapa cara mencegah sakit tenggorokan yang perlu Anda ketahui.

  • Rutin mencuci tangan
  • Menghindari berbagi alat makan
  • Menjauhi orang yang sedang sakit
  • Menjaga kelembaban ruangan
  • Menghindari paparan asap rokok
  • Menjaga daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat

Dengan memahami kenapa tenggorokan sakit saat menelan, Anda dapat menentukan apakah kondisi tersebut cukup ditangani di rumah atau perlu pemeriksaan lebih lanjut. Menjaga kebersihan diri dan pola hidup sehat menjadi langkah penting untuk menghindari sakit tenggorokan yang berulang.

(gas/els)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Korea International