Jafar/Felisha Juara Taipei Open 2025

18 hours ago 3

CNN Indonesia

Minggu, 11 Mei 2025 12:15 WIB

Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menjadi juara Taipei Open 2025 setelah mengalahkan Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menjadi kampiun Taipei Open 2025. (Arsip PBSI)

Jakarta, CNN Indonesia --

Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu menjadi juara Taipei Open 2025 setelah mengalahkan sesama pasangan Indonesia Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti dalam babak final yang berlangsung di Taipei Arena, Minggu (11/5) siang.

Dejan/Fadia bisa mengungguli Jafar/Felisha pada awal gim pertama. Duet ganda campuran yang baru dipasangkan Pelatnas PBSI itu melesat dan unggul 11-5 pada interval gim pertama.

Pasangan non-unggulan tersebut bisa melanjutkan perolehan poin dan membukukan keunggulan 15-8 yang berlanjut ke angka 18-12. Memasuki angka 18, Dejan/Fadia mengalami kemandekan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jafar/Felisha mengejar dan mendekat. Dejan/Fadia bahkan hanya unggul satu angka pada kedudukan 19-18. Pada saat poin kritis, Dejan/Fadia bisa menuntaskan pertandingan dengan kemenangan 21-18.

Terjadi duel pembuka gim kedua yang sengit. Setelah skor 4-4, Jafar/Felisha lantas perlahan memimpin. Permainan depan net Felisha dan kombinasi serangan Jafar menghasilkan poin demi poin.

Jafar/Felisha unggul 11-7 pada saat interval gim kedua. Jarak bertambah jauh memasuki paruh kedua gim kedua lantaran Jafar/Felisha tampil solid dalam menekan lawan.

Dejan/Fadia berupaya mengembangkan permainan di saat tertinggal sehingga menghasilkan pertandingan yang seru. Jafar/Felisha yang sudah memimpin 17-13 lantas menyudahi gim kedua dengan kemenangan 21-13.

Gim penentuan pertandingan berlangsung sengit. Dejan/Fadia memimpin dikuntit ketat Jafar/Felisha. Dejan/Fadia yang berperingkat 65 tampak tak mau mengulangi kesalahan seperti pada di gim kedua. Hanya saja kesalahan yang dilakukan keduanya menjadi celah bagi Jafar/Felisha menjaga jarak.

Dejan/Fadia kemudian bisa menciptakan jarak tiga poin pada kedudukan 9-6 yang lantas melebar menjadi 11-7 pada interval.

Selepas rehat Dejan/Fadia bisa meraih poin beruntun. Skor menjadi 'setengah botol' ketika mencapai kedudukan 14-7. 

Jafar/Felisha tidak menyerah. Keduanya merespons dan kembali memangkas jarak. Mereka 'mengunci' Dejan/Fadia di angka 14. 

Pertahanan kukuh dan kemampuan membuat lawan melakukan eror membuat Jafar/Felisha merapatkan jarak menjadi satu poin saja. Dejan/Fadia unggul 15-14.

Jafar/Felisha bahkan bisa menyalip poin Dejan/Felisha dengan serangan efektif. Pasangan peringkat 22 dunia itu memanfaatkan momentum dengan berbalik unggul 17-15.

Dejan/Fadia berupaya mengejar, namun Jafar/Felisha bisa melanjutkan permainan yang jeli dengan penempatan bola akurat. Jafar/Felisha tampil sebagai juara dalam all Indonesian final di Taipei Open dengan skor 21-17 pada set ketiga.

(nva/har)

Read Entire Article
Korea International