Investor di Kalteng Diwajibkan Transaksi di Bank Kalteng, Kenapa?

9 hours ago 3

CNN Indonesia

Rabu, 22 Okt 2025 09:48 WIB

Gubernur Kalteng Agustiar Sabran mewajibkan perusahaan yang berinvestasi di provinsinya untuk bertransaksi keuangan, salah satunya melalui BPD Bank Kalteng. Gubernur Kalteng Agustiar Sabran mewajibkan perusahaan yang berinvestasi di provinsinya untuk bertransaksi keuangan, salah satunya melalui BPD Bank Kalteng. (Arsip Istimewa).

Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustiar Sabran mewajibkan pengusaha yang berinvestasi di provinsinya untuk bertransaksi keuangan, salah satunya melalui Bank Pembangunan Daerah Bank Kalteng.

Hal itu ditandai dengan penandatanganan pakta integritas perusahaan di sektor kehutanan dan perkebunan terkait kesepakatan bersama pemerintah daerah se-Kalteng di Palangka Raya, Senin (21/10).

Menurut Agustiar, pengusaha harus membuka rekening dan melakukan aktivitas transaksi keuangan melalui Bank Kalteng minimal 25 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebijakan itu merupakan langkah dari Pemprov Kalteng bersama Pemkab/Pemkot dalam menggali serta mengoptimalkan potensi daerah pada berbagai sektor yang bersumber dari investor kehutanan maupun perkebunan.

Pemprov Kalteng menyatakan upaya itu sebagai respons cepat pemerintahan menyikapi kebijakan efisiensi dari pusat, sehingga segera mengambil langkah nyata, terukur dan berkelanjutan.

"Kiat-kiat kami salah satunya pertemuan hari ini dengan mengoptimalkan pendapatan daerah. Tentunya dengan pendapatan inilah kita bisa membangun," ujar Agustiar seperti dikutip Antara.

Selain transaksi melalui Bank Kalteng, dalam pakta integritas itu pihak ketiga juga menyatakan komitmen untuk membayar pajak dan retribusi daerah secara penuh serta tepat waktu, sesuai mekanisme dan ketentuan peraturan perundang-undang yang berlaku.

Pengusaha terkait juga wajib menggunakan kendaraan operasional dengan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) Kalimantan Tengah hingga menyampaikan secara terbuka data kendaraan dan alat berat yang beroperasi wilayahnya.

"Plat KH, yang mana kalian lihat sendiri, kalian cek sendiri, banyak plat luar masih. Truk-truknya besar-besar lagi, kami mengimbau juga gunakan tonase yang pas," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Agustiar juga menegaskan pihaknya menyikapi secara positif kebijakan pemerintah pusat terkait efisiensi perjalanan dinas hingga peniadaan pertemuan di hotel.

Lebih lanjut, setelah melakukan pertemuan dengan perusahaan kehutanan dan perkebunan, pemda se-Kalteng akan kembali melanjutkan pertemuan serupa pada Selasa (21/10) bersama sejumlah perusahaan sektor pertambangan.

[Gambas:Video CNN]

(sfr/agt)

Read Entire Article
Korea International