ESDM Optimis Stok BBM SPBU Swasta Terisi Akhir Oktober

4 hours ago 2

CNN Indonesia

Kamis, 16 Okt 2025 06:38 WIB

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yakin stok bahan bakar minyak (BBM) di SPBU swasta bakal terisi akhir Oktober ini. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yakin stok bahan bakar minyak (BBM) di SPBU swasta bakal terisi akhir Oktober ini. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Safir Makki).

Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yakin stok bahan bakar minyak (BBM) di SPBU swasta bakal terisi akhir Oktober ini.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Laoade Sulaeman mengatakan mekanisme negosiasi PT Pertamina (Persero) dengan swasta berubah.

"Terakhir kan lelang. Lelang itu basisnya menggunakan seluruh yang mengusulkan lelang satu kali. Nah sekarang sedang diubah mekansimenya," ujarnya di sela Minerba Convex 2025 di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (15/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi masing-masing badan perusahaan swasta nanti yang berkomitmen dengan Pertamina. Jadi enggak satu dikumpul lagi, nanti masing-masing di treatment satu-satu," sambungnya.

Laode menargetkan perubahan mekanisme negosiasi bisa membuahkan hasil pada Jumat depan sehingga stok BBM di SPBU swasta bisa terisi akhir Oktober.

"Proses lelang ini kan enggak bisa terpecah-pecah. Harus menyatu terus. Makanya sekarang diubah. Mungkin Jumat insyallah itu sudah ada hasil yang lebih konkret. Optimis (akhir bulan ini pasokan BBM di SPBU swasta terisi," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Wakil Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Achmad Muchtasyar SPBU swasta tidak jadi melakukan pembelian BBM dari Pertamina. Badan usaha ini mencakup Shell, APR (join venture BP-AKR) maupun dari Vivo.

Achmad mengatakan sebelumnya APR dan VIVO sepakat untuk membeli BBM murni dari Pertamina.

Hanya saja selang beberapa waktu, VIVO dan BP-AKR membatalkan membeli BBM Pertamina.

Achmad menyampaikan bahwa alasan kedua SPBU swasta tersebut membatalkan pembelian BBM karena base fuel Pertamina diketahui mengandung etanol sebesar 3,5 persen. Hal ini tidak sesuai dengan kriteria mereka.

Padahal, menurut regulasi, kandungan etanol dalam BBM diperbolehkan hingga batas 20 persen.

"Isu yang disampaikan kepada rekan-rekan SPBU ini, adalah mengenai konten. Kontennya itu ada kandungan etanol. Nah, dimana secara regulasi itu diperkenankan, etanol itu sampai jumlah tertentu kalau tidak salah sampai 20 persen etanol, kalau tidak salah. Sedangkan ada etanol 3,5 persen," ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XII DPR RI, Rabu (1/10).

[Gambas:Video CNN]

(fby/sfr)

Read Entire Article
Korea International