CNN Indonesia
Selasa, 08 Apr 2025 17:00 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Pemain dan pelatih timnas Korea Selatan U-17 tak memungkiri ada pelajaran yang dipetik setelah dipermak Timnas Indonesia U-17 pada laga pertama fase grup Piala Asia U-17 2025.
Korea kalah 0-1 dari Indonesia pada laga pembuka, namun kemudian salah satu negara unggulan di Piala Asia U-17 2025 itu bisa menang 6-0 atas Afghanistan pada laga kedua.
Berbekal hasil negatif saat bertemu Timnas Indonesia U-17, Korea melakukan perubahan yang berujung kemenangan setengah lusin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Strategi kami pada partai pertama adalah untuk membongkar pertahanan garis rendah yang ditampilkan Indonesia," ujar pelatih Korea Selatan Baek Ki Tae dikutip dari AFC.
"Tetapi hari ini kami bermain seperti yang kami biasa lakukan, formasi 4-3-3, dan itu menghadirkan perbedaan karena kami memanfaatkan peluang yang kami miliki dan mencetak gol," ucap Ki Tae menambahkan.
Sementara penyerang Kim Eun Song menilai ada perbedaan yang nyata dalam permainan timnas Korea U-17 saat melawan Indonesia dibandingkan dengan laga menghadapi Afghanistan.
"Saya senang pemain inti kami akhirnya bisa kompak, dan lebih dari itu karena itu terjadi di tahap ini. Kami cukup seimbang dalam menyerang dan bertahan, terorganisasi dan cepat dalam berubah, dan itu adalah hal-hal yang menguntungkan kami," terang Eun Song.
Selanjutnya Korea Selatan akan berhadapan dengan Yaman pada laga terakhir fase grup, Kamis (10/4). Kemenangan atau hasil seri bisa membawa Korea Selatan ke perempat final Piala Asia U-17 2025 sekaligus meraih tiket ke Piala Dunia U-17 2025.
(nva/rhr)