Cara Menghitung Penjumlahan Pecahan Lengkap Contoh Soal untuk Pelajar

2 hours ago 1
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Apakah kamu sudah bisa menghitung penjumlahan pecahan? Jika masih kesulitan menyelesaikan hitungan pecahan, simak caranya di sini.

Pelajaran matematika mengharuskan siswa untuk belajar tentang banyak materi dasar. Salah satunya adalah tentang pecahan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Memahami dan mampu menjawab pertanyaan pecahan dapat membantumu membagi suatu hal, menghitung waktu, atau mengelola uang seperti diskon dan pajak.

Tak hanya itu, menjumlahkan pecahan dasar juga menjadi dasar untuk bisa memahami pengurangan, perkalian, dan pembagian pecahan, aljabar, serta perhitungan lainnya.

Oleh karena itu, yuk pelajari dan pahami pecahan mulai dari sekarang!


Cara menghitung penjumlahan pecahan

Sebelum mengetahui cara menghitung penjumlahan pecahan, penting untuk memahami dahulu apa itu pecahan.

Berdasarkan buku Math Stories: Kumpulan Rumus dan Cerita Matematika oleh Drajat dan Janu, pecahan adalah bilangan yang menggambarkan bagian dari keseluruhan, bagian dari suatu daerah, atau bagian dari suatu benda.

Satu bilangan pecahan memiliki dua bagian, yakni pembilang dan penyebut. Contohnya, pecahan ¼ memiliki angka satu sebagai bilangan pembilang, sedangkan angka empat adalah bilangan penyebut.

Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk menjumlahkan sebuah pecahan. Perhatikan triknya.


1. Jika penyebutnya sama

Pecahan jenis ini memiliki bilangan penyebut yang sama sehingga bisa langsung dijumlahkan pembilangnya.

Contoh:

  • ⅖ + ⅕ = ⅗


2. Jika penyebutnya berbeda

Karena memiliki bilangan penyebut yang berbeda, kamu harus menyamakan terlebih dahulu penyebutnya menggunakan KPK (Kelipatan Persekutuan Terkecil).

KPK adalah angka yang bisa dipakai bersama oleh dua bilangan. Contohnya, 3 dan 4 memiliki KPK 12 karena 12 dapat ditemukan di perkalian 3 dan di perkalian 4.

Contoh:

¼ + ⅓

¼ = ⁴⁄₁₂

⅓ = ⁴⁄₁₂

⁴⁄₁₂ + ⁴⁄₁₂ = ⁷⁄₁₂


3. Jika hasil pecahan bisa disederhanakan

Pecahan bisa disederhanakan atau dibuat lebih kecil angkanya, tanpa mengubah nilainya. Hal ini dilakukan untuk membuat penjumlahan menjadi lebih mudah.

Contoh:

²⁄₆ + ⅙ = ³⁄₆

³⁄₆ = ½


4. Penjumlahan pecahan campuran

Pecahan campuran adalah menjumlahkan bilangan yang terdiri dari angka bulat dan pecahan. Caranya adalah dengan mengubah pecahan campuran menjadi pecahan biasa terlebih dahulu.

Kemudian samakan penyebutnya jika perlu dan jumlahkan seperti biasa. Kamu pun bisa mengubah lagi pecahan biasa menjadi pecahan campuran.


Contoh:

1½ + ⅔

1½ = ³⁄₂

³⁄₂ = ⁹⁄₆ , ⅔ = ⁴⁄₆

⁹⁄₆ + ⁴⁄₆ = ¹³⁄₆

¹³⁄₆ = 2⅙


Contoh soal penjumlahan pecahan dan jawabannya

Berikut adalah kumpulan contoh soal pecahan yang bisa kamu pelajari.

  • ¼ + ²⁄₄ = ¾
  • ⅗ + ⅒ = ⁶⁄₁₀ + ⅒ = ⁷⁄₁₀
  • ⅔ + ⁴⁄₉ = ⁶⁄₉ + ⁴⁄₉ = ¹⁰⁄₉ = 1⅑
  • ⅝+ ⅜ = ⁸⁄₈ = 1
  • 1½ + ⅔ = ³⁄₂ + ⅔ = ⁹⁄₆ + ⁴⁄₆ = ¹³⁄₆ = 2⅙
  • ⁷⁄₁₀ + ⅖ = ⁷⁄₁₀ + ⁴⁄₁₀ = ¹¹⁄₁₀ = 1⅒
  • 2¾ + 1¼ = ¹¹⁄₄ + ⁵⁄₄ = ¹⁶⁄₄ = 4
  • ³⁄₆ + ⅔ = ½ + ⁴⁄₆ = ³⁄₆ + ⁴⁄₆ = ⁷⁄₆ = 1⅙
  • ⁴⁄₇ + ⁵⁄₁₄ = ⁸⁄₁₄ + ⁵⁄₁₄ = ¹³⁄₁₄
  • ½ + ⅓ + ⅙ = ³⁄₆ + ²⁄₆ + ⅙ = ⁶⁄₆ = 1
  • ⅖ + ³⁄₁₀ = ⁴⁄₁₀ + ³⁄₁₀ = ⁷⁄₁₀
  • ¾ + ⅙ = ⁹⁄₁₂ + ²⁄₁₂ = ¹¹⁄₁₂
  • 1⅔ + 2⅙ = ⁵⁄₃ + ¹³⁄₆ = ¹⁰⁄₆ + ¹³⁄₆ = ²³⁄₆ = 3⅚
  • ⁷⁄₁₂ + ⅝ = ¹⁴⁄₂₄ + ¹⁵⁄₂₄ = ²⁹⁄₂₄ = 1⁵⁄₂₄
  • ⁵⁄₉ + ⅔ = ⁵⁄₉ + ⁶⁄₉ = ¹¹⁄₉ = 1²⁄₉
  • 3½ + 4⅔ = ⁷⁄₂ + ¹⁴⁄₃ = ²¹⁄₆ + ²⁸⁄₆ = ⁴⁹⁄₆ = 8⅙
  • ⅘ + ³⁄₁₀ = ⁸⁄₁₀ + ³⁄₁₀ = ¹¹⁄₁₀ = 1⅒
  • 2¼ + 3⅜ = ⁹⁄₄ + ²⁷⁄₈ = ¹⁸⁄₈ + ²⁷⁄₈ = ⁴⁵⁄₈ = 5⅝
  • ⅙ + ⁵⁄₁₂ = ²⁄₁₂ + ⁵⁄₁₂ = ⁷⁄₁₂
  • ⅔ + ⅖ = ¹⁰⁄₁₅ + ⁶⁄₁₅ = ¹⁶⁄₁₅ = 1¹⁄₁₅

Demikian cara menghitung penjumlahan pecahan dan contoh soalnya. Selamat belajar.

(sac/fef)

Read Entire Article
Korea International